Memastikan Oksigen Medis Terpenuhi, Irjen Iqbal Sudah Menyiapkan Strategi

Rabu, 04 Agustus 2021 – 05:59 WIB
Kapolda NTB Irjen Mohammad Iqbal. Foto: Ricardo/JPNN.Com/Ricardo

jpnn.com, MATARAM - Kapolda Nusa Tenggara Barat Irjen Mohammad Iqbal memastikan ketersediaan dari oksigen medis bisa memenuhi kebutuhan seluruh pasien Covid-19.

Irjen Iqbal mengatakan bahwa memang permintaan oksigen medis selalu meningkat. 

BACA JUGA: Peringati 30 Tahun Pengabdian di Polri, Irjen M Iqbal Pimpin Alumni Akpol 91 Berbagi di Masa Pandemi

Menurut dia, tingginya kebutuhan oksigen ini seiring meningkatnya jumlah yang dibutuhkan di rumah sakit penanganan Covid-19.

Untuk mengimbangi hal tersebut, Irjen Iqbal bersama seluruh pejabat tinggi di daerah itu sedang mengupayakan agar ketersediaan oksigen medis bisa terpenuhi. 

BACA JUGA: AQL Membagikan Oksigen Medis Gratis untuk Pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri

“Jadi, kami yakinkan bahwa NTB harus cukup oksigennya. Strategi sudah disiapkan,” ujar Irjen Iqbal di Mataram, NTB, Selasa (3/8). 

Dia menjelaskan dalam kondisi saat ini, ada dua daerah yang menjadi fokus ketersediaan oksigen medis, yakni Kota Mataram, dan Kabupaten Lombok Tengah. 

BACA JUGA: Bantu Atasi Pandemi, PT IWIP Salurkan Ratusan Konsentrator Oksigen kepada Pemerintah

"Mataram dan Lombok Tengah dengan BOR (bed occupation rate) agak sedikit tinggi," katanya.

Cara lain yang disiapkan yakni pengorganisasian tabung oksigen selain optimalisasi fasilitas oksigen cair.

"Tabungnya mobile, itu diatur distribusinya setiap hari," ucap dia.

Irjen Iqbal menjanjikan ketersediaan oksigen di NTB akan meningkat dari kapasitas produksi saat ini.

"Intinya, tidak lagi bergantung dari luar NTB," tegasnya. 

Dirreskrimsus Polda NTB Kombes I Gusti Putu Gede Ekawana yang mendapat tugas mengawasi ketersediaan dan distribusi oksigen medis untuk penanganan pasien Covid-19 mengatakan pihaknya tetap berada di lapangan untuk melaksanakan pemantauan.

"Tiap detik kami pantau. Gudang penyuplainya kami jaga," kata Ekawana.

Demikian juga dengan pengaturan penggunaan tabung oksigen di sejumlah fasilitas kesehatan. 

Jumlah tabung oksigen memang belum ada penambahan. 

Tabung oksigen yang ada, lebih dioptimalkan penggunaannya.

"Jadi, misalnya di rumah sakit yang di Sumbawa sementara tidak dipakai, dikirim ke Lombok. Begitu sebaliknya. Jadi, tabung ini bergerak terus setiap hari," ucapnya.

Kombes I Gusti Putu Gede Ekawana mengatakan pekan depan NTB akan kedatangan fasilitas produksi oksigen skala kecil. 

Hal ini diharapkan dapat mengurangi keterbatasan oksigen dalam penanganan pasien Covid-19.

"Nanti ditempatkan satu di Lombok Timur. Satu lagi di Sumbawa," pungkasnya. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler