BACA JUGA: Marcello Lippi Bidik Rekor Dunia
Hebatnya, Spurs dan Lakers mempermalukan dua tim yang sempat bergantian menjadi pemuncak klasemen itu di kandang masing-masingLakers menekuk Cavaliers di Quicken Loans Arena, 101-91
BACA JUGA: Tiket Duel Brazil versus Italia Ludes Terjual
Sedangkan Spurs memecundangi juara bertahan Celtics 105-99 di TD Banknorth GardenHasil tersebut sekaligus mematahkan rekor tak pernah kalah Cavaliers di Quicken Loans Arena yang telah menembus angka 23
BACA JUGA: Laga Persahabatan Brazil-Italia Bakal Menarik
Bukan sekali ini saja Lakers mematahkan rekor kemenangan beruntunKobe Bryant dkk sebelumnya dua kali mematahkan kemenangan beruntun Celtics yang telah menembus angka 19 dan 12Sukses terakhir mereka bukukan di kandang Celtics pekan laluKemenangan tersebut menandakan bahwa stabilitas permainan Lakers tetap terjaga, meski mereka ditinggal center andalannya, Andrew Bynum, yang mengalami cedera lutut kananTanpa Bynum, Lakers masih bisa meraih rekor sempurna dalam enam laga away mereka.
Bukan hanya tanpa Bynum, kemenangan atas Cavaliers itu sebenarnya diraih ketika Kobe tidak dalam kondisi fitMVP (Most Valuable Player) musim lalu itu dilaporkan sempat muntah dan harus mendapatkan infus untuk mencegah dehidrasi sebelum pertandinganKobe berada di lapangan selama 35 menit dan harus ditarik ke luar lapangan saat kuarter kedua berakhir
Lamar Odom dan Pau Gasol menjadi andalan Lakers ketika Kobe keluarOdom total mencetak double-double dengan 28 poin dan 17 reboundItu adalah raihan poin tertingginya musim iniSedangkan Gasol mendonasikan 15 angkaBryant sendiri masih sempat menyumbangkan 19 poin dalam laga tersebut.
Penampilan gemilang Odom mendapat sanjungan dari pelatih Lakers Phil JacksonDia bahkan menilai Odom baru saja menampilkan salah satu aksi terbaiknya sepanjang karir bersama Lakers.
''Ini merupakan salah satu penampilan terbaiknyaDia beberapa kali sudah bermain baikNamun, malam ini dia tampil spektakuler dalam laga yang ketat ini,'' kata Jackson pada Associated Press''Dengan kecepatan dan kelincahannya, dia mampu menembus pertahanan lawan dan melakukan tembakan dengan mudah,'' sambungnya
''Kami bermain untuk kesempurnaan,'' tegas Odom''Perlu banyak energi, fokus, serta komitmen untuk menang dan melakukan apa yang kami mampu,'' lanjutnya.
Kekalahan kemarin WIB semakin memperpanjang kekecewaan Cavaliers dalam sepekan terakhirSebelumnya, guard Mo Williams tak terpilih masuk dalam tim All-Star untuk menggantikan Jameer Nelson yang cederaBerikutnya, rekor triple double LeBron James di Madison Square Garden, New York, dibatalkan
Center Cavaliers Zyrdunas Ilgauskas memimpin perolehan angka dengan mencetak 22 poinSementara sang bintang, LeBron James, hanya mampu menyumbangkan 16 poin, 12 rebound, dan delapan assist''Anda harus memberi Lakers sebuah pujianSaya sebenarnya tidak ingin kekalahan ini terjadiNamun, saya senang, semua telah berakhir,'' ungkap LeBron
Sementara itu, bagi Celtics, kekalahan kemarin WIB cukup mengkhawatirkanSeperti yang terjadi ketika rekor 19 kemenangan beruntun mereka dipatahkan Lakers, biasanya mereka tampil amburadul dalam beberapa pertandingan berikutnyaNah, kekalahan dari Spurs kemarin WIB dialami beruntun setelah Lakers sukses mematahkan 12 kemenangan beruntun mereka
Padahal, dua pekan mendatang akan menjadi hari-hari berat bagi CelticsDiselingi rangkaian NBA All-Star, mereka akan menjalani enam laga away beruntun, diawali ke kandang New Orleans Hornets besok WIB.
''Kami mendapat tugas berat di hadapan kamiMenjalani laga tandang dalam beberapa pekan dan kami harus mendapatkan kebangkitan di sanaItu akan menjadi lawatan besar bagi kami,'' ujar Paul Pierce, kapten Celtics(ady/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rossi: Indonesia Berpeluang Gelar MotoGP
Redaktur : Tim Redaksi