jpnn.com, JAKARTA - Jemaah haji Indonesia di Tanah Suci diimbau untuk mendoakan keselamatan bangsa dan korban gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yakin, semua doa yang diucapkan di Tanah Suci akan dikabulkan Allah SWT.
"Saya mengajak jemaah haji Indonesia yang kini berada di Tanah Suci untuk ikut mendoakan keselamatan bangsa, khususnya masyarakat NTB dan Bali yang tengah ditimpa musibah akibat gempa," kata Menteri Lukman di Jakarta, Senin (6/8).
BACA JUGA: DPR Minta Gempa Lombok jadi Bencana Nasional
Dia menyampaikan dukacita mendalam dan berharap masyarakat NTB dan Bali yang mengalami dampak buruk dari peristiwa alam tersebut diberi kekuatan dan ketabahan.
Menteri Lukman mengaku telah meminta jajarannya, mulai dari Kepala Kanwil Kemenag Provinsi hingga para Kepala Kantor Kemenag Kab/Kota di wilayah Nusa Tengga Berat untuk proaktif dalam membantu penanganan korban gempa.
BACA JUGA: Jessica Iskandar Ikut Panik Kena Goncangan Gempa Lombok
"Kepada umat Islam Indonesia, mari kita lakukan Salat Gaib untuk para korban wafat," ajaknya.
Sebanyak 10 kloter jemaah asal NTB telah diberangkatkan ke Tanah Suci sejak 17 Juli hingga 1 Agustus 2018. Masih ada 11 jemaah yang akan diberangkatkan dalam kloter gabungan pada pertengahan Agustus ini.
BACA JUGA: Jembatan Rusak, Sulit Bawa Bantuan ke Korban Gempa Lombok
"Saya harap semua bisa diterbangkan sesuai jadwal dan tidak terkendala oleh peristiwa gempa," tuturnya.
Hingga hari ini, sudah lebih 300 dari 508 kloter jemaah haji Indonesia yang berada di Tanah Suci. Proses pemberangkatan jemaah akan berlangsung hingga 15 Agustus mendatang. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bamsoet Dorong DPR Rapat Gabungan Bahas Gempa Lombok
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad