Menag: Penambahan Kuota Haji Belum Pasti

Senin, 08 Agustus 2011 – 13:03 WIB
JAKARTA - Panjangnya daftar (tunggu) haji hampir di seluruh provinsi yang ada di Indonesia, membuat Kementerian Agama RI (Kemenag) mengajukan penambahan kuota kepada pemerintah Arab SaudiDi mana jumlah kuota yang diajukan adalah 300 ribu orang, atau mengalami peningkatan sekitar 89 ribu dari sekarang ini yang sekitar 211 ribu jamaah setiap tahunnya.

"Awalnya kita mengajukan 300 ribu jamaah, kemudian kita mengurangi lagi jadi 260 ribu

BACA JUGA: BPS Sebut Masyarakat Puas dengan Layanan Haji

Hanya, (soal) kepastian kapan realisasinya, kita belum tahu
Masih menunggu kebijakan dari pemerintah Arab Saudi," ungkap Menteri Agama RI (Menag) Suryadharma Ali, Senin (8/8), di aula BPS Pusat.

Suryadharma menjelaskan, belum adanya kepastian dari pemerintah Arab Saudi mengenai penambahan kuota tersebut sebenarnya beralasan

BACA JUGA: Busyro Muqoddas Makin Khusuk Bekerja

Sebab, jutaan orang dari berbagai negara berdatangan dan berkumpul di negara tersebut dalam waktu bersamaan
Sedangkan luas wilayah negaranya tidak ada penambahan

BACA JUGA: Puasa Bikin Busyro Makin Khusuk Bekerja

Sehingga menurutnya, bila dilakukan penambahan kuota dari berbagai negara, dikhawatirkan tidak dapat diurus bahkan terlantar.

Hanya, masih menurut Menag, Kemenag berupaya semaksimal mungkin melakukan pendekatan dan pembicaraan kepada pemerintah Arab Saudi, agar kuota yang diajukan dapat segera direalisasikanSebab daftar tunggu masyarakat (Indonesia) untuk naik haji sangat panjangIa berharap, dengan disetujuinya penambahan itu, maka daftar tunggu haji reguler bisa diatasi.

"Ada tiga provinsi (yang) daftar tunggunya sampai 11 tahun, yakni Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan AcehProvinsi ini menjadi perhatian kita saat ini, karena antriannya sangat panjangDoakan saja penambahan kuota bisa kita realisasikan," tutupnya(jwr/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Percepatan Provinsi Papua Tengah jadi Solusi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler