Menaker Ida Fauziyah: BLK Komunitas Sarana Penting Tingkatkan Kompetensi SDM Indonesia

Minggu, 20 Agustus 2023 – 05:05 WIB
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah seusai menghadiri acara sosialisasi BLK Komunitas di Jakarta pada Sabtu (19/8). Foto: Dokumentasi Humas Kemnaker

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menegaskan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan terus membangun Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas.

Hal tersebut sebagai komitmennya dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) Indonesia.

BACA JUGA: Dampingi KSP Moeldoko Tinjau Pengembangan SDM di BBPVP Bekasi, Menaker Sampaikan Hal Ini

"BLK Komunitas ini menjadi salah satu sarana penting dalam meningkatkan kompetensi SDM Indonesia," kata Menaker Ida Fauziyah pada acara Sosialisasi BLK Komunitas, Sabtu (19/8).

Menaker Ida Fauziyah menyebutkan sejak 2017 hingga akhir 2022, Kemnaker telah membangun 3.757 BLK Komunitas di seluruh wilayah Indonesia dengan kapasitas peserta pelatihan sebanyak 225.420 orang.

BACA JUGA: Mobil Bursa Kerja Resmi Diluncurkan Menaker Ida, Siap Berkeliling Hingga Pelosok Negeri

Selanjutnya Kemnaker akan membangun 500 BLK Komunitas pada 2023, antara lain 19-nya berada di DKI Jakarta.

"Kemnaker tidak hanya membangun gedung workshop, tetapi juga penyediaan alat-alat penunjang pelatihan, penyiapan calon instruktur, dan pengelola serta program pelatihan," sebutnya.

Dia berharap dengan semakin banyak BLK Komunitas yang dibangun akan semakin banyak SDM Indonesia yang memiliki kompetensi.

Menaker Ida Fauziyah menegaskan kompetensi sangat dibutuhkan di era sekarang ini.

"Lulusan dari BLK Komunitas ini bisa jadi pekerja, bisa juga jadi wirausaha, tetapi prinsipnya mereka memiliki keterampilan dan kompetensi," ungkapnya.

Mantan anggota DPR itu menambahkan dengan banyaknya SDM yang memiliki kompetensi, peluang meraih Indonesia Emas 2045 juga sangat besar.

Dia pun berharap Indonesia siap menjadi salah satu negara maju.

"Ini saya sampaikan di mana-mana bahwa negara kita berpeluang menjadi negara maju, tetapi ada syaratnya, dan di antaranya adalah SDM kita harus unggul, harus kompeten," tandasnya. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler