jpnn.com, BLITAR - Keluarga Lettu Laut Ady Sonata (29) salah satu awak kapal selam KRI Nanggala-402 yang dinyatakan tenggelam di Perairan utara Bali menggelar doa menanti datangnya mukjizat.
Ditemui di rumahnya di Dusun Glondong, sepupu Lettu Ady, Widya Ayu Trisno Wulan mengatakan sudah tahu stok oksigen kapal selam Nanggala sudah melampaui batas waktu 72 jam.
Dia mengerti, ketika oksigen melebihi batas yang ditentukan, peluang para personel ditemukan dalam kondisi selamat sangat tipis.
Kendati demikian, keluarga tidak berhenti berdoa untuk keselamatan Lettu Ady Sonata dan kru kapal selam lainnya.
BACA JUGA: Kapolri Terjunkan 4 Kapal dan Robot Bantu Pencarian KRI Nanggala-402
"Keluarga tetap berharap datangnya mukjizat. Apalagi ini bulan puasa. Semoga Gusti Alloh mendengar," kata Widya.
Sejak Jumat, 23 April 2021, keluarga dan sejumlah warga Glondong, menggelar doa bersama untuk keselamatan personel KRI Nanggala-402, khususnya kepada Lettu Ady Sonata.
BACA JUGA: Ini Analisis Pakar Kelautan soal KRI Nanggala-402, Ada soal Batas Oksigen Tiga Hari
Doa bersama dengan pembacaan tahlil sudah digelar selama dua hari ini dilakukan menjelang buka puasa.
"Kalau memang masih diberi keselamatan, semoga segera diketemukan, dan kalau pun sudah meninggal keluarga ikhlas menerima musibah ini," katanya. (ngopibareng/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Natalia