jpnn.com - JAKARTA - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Budi Waseso kini tidak hanya diincar Partai Gerindra untuk diusung dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ternyata juga meliriknya untuk menantang Basuki T Purnama alias Ahok.
Ini diketahui dari pernyataan Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB Daniel Johan, saat ditanya kemungkinan partai pimpinan Muhaimin Iskandar mengusung Ahok yang resmi memilih maju dari jalur partai politik.
BACA JUGA: WNA Bikin Resah, Imigrasi Gelar Operasi
"Kemungkinan (dukung Ahok) ada tapi belum. Kami masih menarik suara dari ranting. Yang menguat (kader) menginginkan Buwas (sapaan Budi Waseso)," kata Daniel di gedung DPR Jakarta, Kamis (27/6).
PKB, lanjut Wakil Ketua Komisi IV DPR itu, tentu akan berkomunikasi dengan mantan Kabareskrim Polri tersebut. Sebab, persoalannya tidak sebatas bersedia tidaknya Buwas, tapi soal panggilan rakyat Jakarta.
BACA JUGA: Ongen: Ahok Mellow dan Penyayang
Daniel juga tidak menutup kemungkinan berkoalisi dengan Gerindra yang sudah lebih dulu melirik Buwas untuk Pilkada DKI, maupun partai lain yang ikut mempertimbangkan sosok Buwas.
Lantas apa pertimbangan PKB mengincar Buwas? "Dia muda, sangat menunjukan ketegasan tapi tidak suka marah-marah. Tidak banyak bicara tapi nunjukan kinerja. Track record-nya baik," ujar Daniel.
BACA JUGA: Ini Pertimbangan Ahok Meninggalkan Jalur Independen
Selain Buwas, Daniel menyebutkan sejumlah nama yang menjadi alternatif PKB untuk diusung sebagai penantang Ahok. Antara lain Yusril Ihza Mahendra, Sandiaga Uno, hingga Ustad Yusuf Mansur. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Keluh Kesah Aguan yang Gerah dan Terancam Rugi
Redaktur : Tim Redaksi