jpnn.com, SAMARINDA - Situasi Jalan Agus Salim, Gang 7D, Kelurahan Sungai Pinang Luar (SPL), Samarinda Kota berubah menjadi mencekam, Minggu (14/5).
Ismail alias Bagong (21) menenteng parang sembari menantang warga.
BACA JUGA: Derita Anak Lihat Ibunya Sering Begituan dengan Pelanggan
Dia mengayun-ayunkan parang. Tak ada warga yang berani keluar rumah.
Ulah Bagong berakhir ketika salah satu warga memilih melawan.
BACA JUGA: Duh Gusti, PSK Begituan dengan Pelanggan di Depan Anaknya
Rupanya, warga itu merupakan anggota Brigade Mobil (Brimob) Polda Kaltim.
Bagong tak berkutik ketika warga lainnya mengepung.
BACA JUGA: Hmmm... Warung Kopi Tapi Ada Alat Kontrasepsi dan Kasur
Dia akhirnya menjadi bulan-bulanan massa. Bagong lantas dibawa ke Polsekta Samarinda Ilir.
"Ketika itu pelaku (Bagong) bermaksud mencari seseorang yang katanya telah memukul temannya," beber polisi yang mengamankan Bagong.
Dia menambahkan, Bagong sempat meninggalkan lokasi karena tak menemukan orang yang dicarinya.
"Namun, tak lama pelaku kembali dengan membawa parang dengan alasan dia merasa yakin orang yang memukul temannya sedang nongkrong bersama sejumlah pemuda di TKP," terangnya.
Pjs Kapolsekta Samarinda Ilir AKP Maryono menuturkan, Bagong dilaporkan atas tuduhan pengancaman dengan menggunakan senjata tajam.
"Pelaku (Bagong) masih dimintai keterangan. Ketika diamankan dalam keadaan mabuk dan mengalami sejumlah lebam akibat dihajar massa," kata Maryono. (oke/nha)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Punya Rayuan Maut, Firman Ajak Siswi SD ke Kamar
Redaktur : Tim Redaksi