Mencurigai Istri yang Minta Biaya Susu Rp 6 Juta per Bulan

Selasa, 13 Juni 2017 – 05:54 WIB
Mencurigai Istri yang Minta Biaya Susu Rp 6 Juta per Bulan. Ilustras Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Setelah anaknya berusia setahun, Donwori, 33, baru mempersilakan istri dan anaknya untuk menjenguk mertuanya di Palu, Sulawesi Tengah.

Meski demikian, Donwori tetap rutin mengirim uang untuk keperluan anak dan istrinya sebut Karin, 32, sebesar Rp 10 juta per bulan.

BACA JUGA: Edan, Bergairah Setelah Istri Dinikmati Pria Lain

================================
Umi Hany Akasah - Radar Surabaya
================================

Dana Rp 10 juta itu digunakan untuk berbagai keperluan. Sebesar Rp 6 juta untuk susu, Rp 600 ribu dibuat beli popok anak, untuk baju dan keperluan anak lainnya Rp 1 juta.

BACA JUGA: Saat Foto Mesra Istri Bersama Pria Lain Beredar Luas

Sisanya, Rp 2,4 juta untuk keperluan istrinya di Palu.

”Di sana hanya setahun kok. Soalnya mertua ingin ngemong cucunya, saya sih enggak masalah istri untuk sementara tinggal di sana, bikin tekor,” kata Donwori di sela-sela sidang talak cerai di Pengadilan Agama (PA), Klas 1A Surabaya, Senin (12/6).

BACA JUGA: Gusar Ditinggal Suami Karena Mertua Sering Intip dan Takut Dipaksa

Bersama pengacaranya, Donwori mengaku bukan masalah jumlah pengiriman uangnya kepada Sephia.

Namun, ia mulai ragu dengan biaya susu istrinya yang mencapai Rp 6 juta.

”Sudah enam bulan di Palu. Dari lahir procot sudah minta jatah uang Rp 6 juta sih, no problem. Tapi, setelah saya banyak diskusi dengan teman-teman yang punya anak, kok habis susunya enggak sampai segitu,” kata Donwori.

Donwori mulai tidak percaya dengan istrinya saat dia sering berdikusi dengan biaya susu dengan rekannya.

Ada temannya yang punya dua anak kembar dan seusia dengan anaknya, susunya pun merek sama dengan kualitas platinum, hanya menghabiskan Rp 4 juta per bulan.

Jumlah itu sudah dengan popok dan kebutuhan lainnya, seperti barang perawatan bayi mulai sabun mandi, minyak telon, bedak dan sebagainya.

Rekan teman lainnya juga merasa demikian. Dua sampai tiga anak dengan merek susu yang sama tidak sampai menghabiskan Rp 5 juta.

”Saya bukan masalah besaran duitnya, tapi jangan coba coba bohongin suami. Itu saja,” kata pria yang bekerja sebagai konsultan keuangan tersebut.

Sementara itu, Sephia yang turut hadir dalam sidang talak cerai membuktikan jika uang Rp 6 juta memang dihabiskan untuk beli susu.

”Saya bawa struk pembelanjaannya. Saya enggak yakin kalau suami itu marah gara-gara susu anak, mungkin dia sudah punya wanita lainnya. Apalagi, sudah saya tinggal beberapa bulan di Palu,” kata Sephia.

Ibu satu ini tidak gentar dengan talak cerai yang diajukan oleh suaminya.

”Saya juga sewa pengacara, kalau dia sampai macammacam sama, saya usir dia dari rumah. Bahkan, dia tidak akan saya pertemukan dengan putri saya,” ancam Sephia. (*/no)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Setahun Berumah Tangga, Istri Hanya Sekali Disentuh


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler