jpnn.com, KRASNODAR - Julen Lopetegui masih menjadi headline di Eropa. Setelah ditunjuk menjadi pelatih Real Madrid, Selasa (12/6), pria berusia 51 tahun itu malah dipecat Timnas Spanyol, tiga hari sebelum meladeni Portugal di matchday 1 Grup B Piala Dunia 2018.
"Kami terpaksa melakukan (Piala Dunia 2018) tanpa Lopetegui," kata presiden sepak bola Spanyol, Luis Rubiales seperti dikutip dari Marca.
BACA JUGA: Kanada, Meksiko dan AS jadi Trio Tuan Rumah Piala Dunia 2026
Kondisi di timnas Spanyol, yang bermarkas di Krasnodar, Rusia mendadak tegang usai kabar Lopetegui menjadi pelatih Real Madrid tersebar sejak kemarin.
Rabu pagi, Rubiales mengambil alih situasi dan mengambil keputusan cepat, meski penuh risiko.
BACA JUGA: Real Madrid Harus Tebus Julen Lopetegui Rp 32,7 Miliar
"Saya telah bicara dengan pemain, dan saya menjamin bahwa mereka akan melakukan semua yang mereka bisa dengan staf pelatih. Kami berada dalam situasi yang sulit," ujar Rubiales.
Tak jelas mengapa situasi di internal timnas Spanyol dan federasi mendadak tegang.
BACA JUGA: Rusia Habiskan Rp 198,3 Triliun Buat Piala Dunia 2018
Kemarin, setelah Lopetegui disebut menjadi pelatih Madrid, sejumlah media di Spanyol mendapat konfirmasi bahwa Madrib bersedia membayar klausul pembelian Lopetegui ke timnas.
Ya, Lopetegui sebenarnya sudah menandatangani perpanjangan kontrak di La Furia Roja hingga 2020. "Saya tidak perlu menghakimi Real Marid, pihak yang membawa masalah ini ke Lopetegui," kata Rubiales. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oh! Getaran Piala Dunia 2018 Makin Terasa
Redaktur & Reporter : Adek