jpnn.com, MOSCOW - Piala Dunia 2018 di Rusia akan tercatat sebagai penyelenggaraan Piala Dunia termahal sepanjang 88 tahun sejarah turnamen ini.
Pemerintah Rusia menghabiskan lebih dari USD 14,2 miliar atau setara dengan Rp 198,3 triliun. Uang sebanyak itu digunakan utuk membangun dan memperbaiki stadion dan infrastruktur transportasi, plus satu hal lagi. Keamanan. Berikut cara Rusia mengamankan Piala Dunia 2018.
BACA JUGA: Oh! Getaran Piala Dunia 2018 Makin Terasa
Aturan Jalur Bus
Selama Piala Dunia 2018 bus antar-kota dilarang memasuki Kazan, Moscow, Nizhny Novgorod, Rostov-on-Don, Samara, St. Petersburg, dan Sochi. Juga tak boleh mendekati stadion yang dekat dengan perairan. Antara lain di Rostov Arena dan Luzhniki Stadium, Moskow.
BACA JUGA: Sabrina, Wanita Berjilbab Asal Indonesia di Piala Dunia 2018
Pengawasan Zat-Zat Berbahaya
Sejak awal Mei, truk-truk pengangkut zat-zat berbahaya sudah dilarang di Rusia. Truk pembawa bahan kimia, zat yang mudah meledak, radioaktif, dan barang biologis lain tidak boleh memasuki 11 kota penyelenggara.
BACA JUGA: Jadwal Siaran Langsung Piala Dunia 2018, Komplet!
Puluhan Ribu Tentara
Rusia mengerahkan semua sektor keamanannya untuk menjaga Piala Dunia 2018. Baik itu yang terlihat maupun yang tidak terlihat. Tentara Keamanan Nasional, Federal Security Service (FSB), dan polisi lokal mengamankan situasi di jalan raya dan tempat-tempat publik. KGB juga berperan aktif. Diperkirakan Rusia mengerahkan lebih dari 80.000 tenaga keamanan sepanjang event ini.
Alat Digital dan Elektronik
Rusia memutakhirkan alat-alat digital terutama pemindai di bandara dan tempat-tempat publik. Peranti X-Ray untuk meneliti bawaan penumpang di bandara juga diperbarui menjadi jauh lebih akurat.
Teknologi Jupiter G-3
Pemerintah Rusia memakai dengan maksimal protokol Jupiter G-3 di Piala Dunia 2018. Teknologi ini mampu melihat dengan tepat koordinat kendaraan di jalan raya. Jadi, jika ada kendaraan yang sedikit saja mencurigakan, otoritas keamanan langsung bisa menangani.
Menambah Ribuan CCTV
Rusia menambah 4.000 CCTV di berbagai titik. Di Stadion Luzhniki (host pembukaan dan Final) saja, terdapat 3.000 CCTV baru. Ada 900 variasi sensor, scanner, monitor, dan detektor yang sudah terpasang di area stadion. Ada enam check-point dengan 39 jalur pemeriksaan untuk mengawasi kendaraan. Selain itu ada tujuh check point yang dilengkapi 427 titik pos penjangaan yang didirikan di area pedestrian. (*/na)
Laporan Langsung Wartawan Jawa Pos dari Rusia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Julukan 32 Kontestan Piala Dunia 2018
Redaktur : Tim Redaksi