"Saya tunggu surat dari gubernur," kata Gamawan, kepada wartawan, di gedung parlemen, di Jakarta, Selasa (2/10).
Meski demikian Gamawan mengaku sudah mendengar keputusan DPRD Solo yang sudah memutuskan untuk menyetujui pengunduran diri Jokowi. Selanjutnya, rekomendasi DPRD Solo diteruskan ke Gubernur Jateng.
"Setelah itu gubernur akan kirim ke saya. Kalau memang sudah ada persetujuan DPRD dan gubernur sudah meneruskan sifatnya admisnitratif, saya akan segera melanjutkan SK pemberhentiannya dan mengangkat Wali Kota baru Surakarta itu," ujarnya.
Dia membenarkan, nantinya Wakil Wali Kota Solo saat ini, FX Rudi, secara otomatis akan menggantikan Jokowi sebagai Wali Kota. "Undang-undang menyebutkan seperti itu," jelas dia.
Gamawan menambahkan, dirinya juga akan segera mengusulkan pengangkatan Jokowi dan pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Sebab, sudah ada hasil keputusan KPU DKI tentang penetapan Jokowi-Basuki sebagai pasangan calon gubernur terpilih.
"KPU memberikan ke DPRD, DPRD DKI memberikan ke saya, saya akan teruskan kepada presiden. Sudah ada rancangan, mudah-mudahan tanggal empat sudah masuk ke presiden," katanya.
Meski demikian Gamawan belum bisa memastikan tanggal pelantikan Jokowi-Basuki meski masa jabatan Gubernur DKI Fauzi Bowo akan berakhir pada 7 Oktober mendatang. "Mudah-mudahan tidak ulur. Kecuali memang DPRD yang merancang ada perubahan," ungkap dia.
Seperti diketahui, Jokowi secara resmi sudah dinyatakan sebagai pemenang Pemilukada DKI. Karenanya, Jokowi menggunakan keputusan KPU DKI itu sebagai landasan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wali Kota Solo. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ajak Warga NU Tak Ragu Lagi Dukung PKB
Redaktur : Tim Redaksi