Mendagri Minta Malaysia Bercermin

Sabtu, 29 November 2014 – 08:35 WIB
Tjahjo Kumolo. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - BOGOR - Sindiran media massa Malaysia terhadap Presiden Joko Widodo dengan kebijakannya menenggelamkan kapal asing disoroti banyak pihak. Presiden dianggap angkuh terhadap negara-negara tetangga. 

Namun Mendagri Tjahjo Kumolo yang juga orang dekat Jokowi menyatakan, dibanding menyindir Jokowi, Negeri Jiran itu sebaliknya berkaca terhadap berbagai hal yang terjadi di negaranya sendiri.

BACA JUGA: Munas Golkar Undang Semua Bos Parpol Kecuali Romi

"Kami kalau sampai ada negara sahabat yang mengomentari itu, dia harusnya bercermin. Toh kapal-kapal dia banyak yang masuk ke wilayah Indonesia. Kenapa dia marah. Sebagai Mendagri saya wajib mengingatkan, kita kan boleh tegas," kata Tjahjo di Bogor, Jabar, Jumat, (28/11).

Presiden dianggap tidak memperhatikan hubungan baik dengan Malaysia atas rencana penenggelaman kapal tersebut. Namun, Tjahjo mengganggap itu hak Presiden untuk menentukan kebijakan dalam negeri. Apalagi itu menyangkut kedaulatan negara.

BACA JUGA: Tedjo Edhy Geram Media Malaysia Sindir Presiden

"Itu menyangkut kedaulatan, harga diri dan kehormatan negara, untuk mengamankan wilayah, mempertahankan SDAnya. Selama ini kapal asing seenaknya saja mengambil milik Indonesia," tandas Tjahjo. (flo/jpnn)

BACA JUGA: Menkopolhukam Gerah Disalahkan karena Peringati Golkar

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditantang Fadli Zon, Ini Jawaban Mendagri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler