Mendikbud Minta Siswa di Bima Masuk Sekolah Usai Libur

Rabu, 28 Desember 2016 – 20:09 WIB
Ilustrasi. Foto: dok/JPG

jpnn.com - JPNN.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy meninjau lokasi banjir di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Selama dua hari, Rabu-Kamis (28-29/12), Muhadjir melihat dari dekat sekolah-sekolah terdampak banjir dan memberi arahan agar pembersihan serta pembenahan sekolah bisa dilakukan segera.

BACA JUGA: Semangati Korban Bencana, Mensos Berkantor di Bima

“Setelah liburan semester nanti, semua sekolah harus bisa digunakan,” katanya saat mengunjungi Sekolah Dasar (SD) Negeri 55 Bima yang masih tergenang lumpur, Rabu (28/12).

Dia ‎juga mengunjungi SD Negeri 29, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 13, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1, serta beberapa sekolah swasta.

BACA JUGA: Ini Jadwal Ini Jadwal UNBK SMA/SMK dan SMP/MTs

Kepada jajaran kementerian dan UPT Kemendikbud di Bima, Muhadjir meminta agar semua pihak bekerja keras mengupayakan agar anak-anak tidak terganggu belajarnya.

“Meskipun kondisi darurat, anak-anak harus tetap bisa belajar. Sekolah-sekolah kita siapkan, alat-alat sekolah kita bantu,” ujarnya.

BACA JUGA: Dampak Banjir Bima Ditaksir Rp 1 Triliun

Tak hanya itu, rehabilitasi sekolah yang rusak dan pengadaan alat-alat elektronik seperti komputer juga menjadi prioritas percepatan awal tahun depan. Dia berharap agar siswa-siswa yang akan menghadapi ujian nasional tidak terganggu.

“Komputer dan jaringannya untuk ujian nasional berbasis komputer (UNBK) akan kami dahulukan agar segera bisa digunakan untuk belajar,” tuturnya.

Da‎ta Kemendikbud setidaknya 71 sekolah se-kota dan kabupaten Bima terdampak banjir dengan ketinggian antara 20 hingga 50 cm.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang sudah berinisiatif membersihkan sekolah dengan peralatan seadanya. Kemendikbud akan membentu percepatan penanganan ini dengan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait,” pungkasnya.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sedih...104.378 Jiwa Mengungsi Akibat Banjir Bima


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler