Mengawali Operasi Pengamanan Pilkada 2024, Polres Siak Menggelar Pasukan dan Deklarasikan Netralitas

Senin, 26 Agustus 2024 – 16:56 WIB
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi saat memeriksa kesiapan pasukan gabungan untuk mengamankan Pilkada 2024. Foto: Polres Siak.

jpnn.com - SIAK - Polres Siak menggelar apel pasukan dalam rangka Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024, Senin (26/8).

Apel ini terkait pengamanan pemilihan gubernur, wakil gubernur, bupati dan wakil bupati.

BACA JUGA: Polres Siak Siapkan Personel Khusus untuk Pengawalan VVIP Pilkada 2024

Seluruh pihak terkait, mulai dari Sekda Kabupaten Siak, Dandim 0322 Siak, Anggota DPRD, Ketua Bawaslu, Komisioner KPUD, Kepala OPD terkait, hingga perwakilan parpol ikut dalam upacara ini.

Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi mengatakan apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana dalam untuk memulai operasi, sehingga operasi bisa berjalan sesuai rencana.

BACA JUGA: Polres Siak Klaim Selamatkan 14.000 Jiwa Setelah Musnahkan 7 Kg Ganja

“Pilkada 2024 adalah pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa,” kata Asep.

“Ini pekerjaan besar yang sangat menentukan masa depan bangsa kita, masa depan negara,” imbuh AKBP Asep.

BACA JUGA: Cara Unik Kasatlantas Polres Siak Menggugah Hati Masyarakat Tentang Pentingnya Helm SNI

Melihat pentingnya hal tersebut, seluruh komponen bangsa tentunya harus berpartisipasi penuh guna menyukseskan pilkada 2024.

Terlebih lagi, pilkada 2024 memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang sama, wilayah yang luas, geografis yang beragam serta melibatkan jumlah pemilih yang besar.

"Oleh sebab itu, guna mengamankan pilkada 2024 maka Polri didukung TNI, kementerian/lembaga, instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya menggelar Operasi Mantap Praja 2024,” ujar Asep.

Dia menjelaskan operasi ini dilaksanakan selama selama 127 hari.

Dimulai sejak 27 agustus 2024 sampai dengan 31 desember 2024, yang diikuti oleh 623 personel Polres Siak, 120 personel Kodim 0322/Siak, 145 personel Polda Riau, 30 orang personel Brimob Polda Riau dan 1658 linmas Kab. Siak, guna mengamankan seluruh tahapan pilkada.

Polri juga telah membentuk pola pengamanan sistem wilayah atau zonasi bagi personel.

Khususnya Polres Siak, juga menyiapkan 30 personel samapta power on hand Kapolres yang siap dimobilisasi.

Sebagai dukungan terhadap operasi mantap praja 2024, Polres Siak juga menggelar KYRR cooling system 2024 untuk membangun narasi besar “persatuan dan kesatuan, serta kemajuan bangsa di atas kepentingan kelompok”.

Hal ini berguna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu sara, propaganda firehouse of falsehood dan black campaign yang dilengkapi dengan satgas anti money politics serta satgas pilkada damai.

Operasi Mantap Praja 2024 tentunya diiringi dengan penguatan strategi komunikasi publik untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.

“Hal tersebut dilakukan agar masyarakat senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Ikut berpartisipasi dalam menjaga stabilitas kamtibmas pada pilkada 2024, serta agar masyarakat mengetahui berbagai upaya pengamanan yang telah kami lakukan,” katanya.

Alumni Akpol 2002 ini mengucapkan terima kasih dan selamat bertugas kepada seluruh personel yang terlibat.

"Mari bersama-sama mengamankan Pilkada 2024, demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045," tutur Asep.

Setelah apel, Kapolres Siak, Sekda Kabupaten Siak, dan Dandim 0322 Siak mendeklarasikan netralitas dalam Pilkada 2024. (mcr36/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler