jpnn.com, JAKARTA - Sosok penyanyi Jepang, Rokudenashi bikin penasaran setelah lagu Tada Koe Hitotsu atau One Voice dan The Flame of Love viral di media sosial.
Sebab, dia tidak pernah menampilkan wajahnya di semua video musik yang diunggah di YouTube, padahal semua lagunya mencapai jutaan viewers.
BACA JUGA: Yure Andini Bucin Banget dalam Lagu Lagi Sayang-Sayangnya
Memang siapa sebenarnya Rokudenashi?
Pemilik akun Instagram @rokudenashi_ninzin ini rupanya sebuah proyek kolaborasi musik penyanyi bernama Ninzin dengan berbagai kreator berbakat, seperti produser Vocaloid, untuk setiap lagunya.
BACA JUGA: Andrea Tanzil Rilis Lagu Infinity & Beyond, Terinspirasi dari Karakter Animasi
Project ini dimulai sejak Juni 2021, dan mereka mulai merilis berbagai karya di kanal YouTube hingga hari ini. Ninzin pun konsisten tidak pernah menampakkan wajahnya pada setiap karya yang dirilis, sehingga terkesan misterius.
Sebelumnya, Ninzin sering membagikan karyanya di TikTok sebelum Rokudenashi dimulai. Dia senang melakukan cover lagu dengan iringan gitar tanpa menunjukkan wajahnya.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Penyebar Video Syur Ditangkap, Kondisi Rebecca Klopper Diungkap
Dari titik tersebut, dia pun berhasil mendapatkan sejumlah penggemar dari kalangan anak muda. Uniknya, sejak awal proyek ini berjalan, dia langsung menuai beragam komentar positif pada ciri khas suara yang indah dan lembut.
Karya pertama yang dirilisnya pertama kali di YouTube, yaitu 3 O'clock Kiss, bahkan menuai jutaan viewers hingga sekarang. Dia pun dikenal di seluruh dunia.
Saat ini, Rokudenashi telah merilis 9 lagu. Mulai dari karya perdananya 3 O'clock Kiss. Selain itu ada juga Waiting, As You Don’t Know, The Flame of Love, Blizzard, Spica hingga yang terbaru adalah Kiddy.
Tidak hanya tren dance challenge yang membuat Rokudenashi makin dikenal, tetapi karena agu Rokudenashi juga digunakan sebagai backsound dari Anime Music Video (AMV) di YouTube dan TikTok.
AMV ini sendiri merupakan gabungan dari berbagai potongan klip anime yang digabungkan menjadi satu dalam lantunan musik pengiring. Salah satu lagu Rokudenashi yang banyak digunakan sebagai AMV adalah The Flame of Love.
Karena musik beserta maknanya yang sedih, The Flame of Love banyak digunakan sebagai pengiring untuk AMV momen-momen karakter anime yang menyedihkan agar suasananya makin terasa. Jumlah video yang ditonton menggunakan alunan musik ini juga melampaui 100 juta tayangan.
Beberapa kreator di TikTok, bahkan membuat Challenge kepada pengikutnya untuk merangkai AMV menggunakan backsound The Flame of Love.
Salah satunya TikToker Xp.Casper. Dia membuat Challenge AMV dengan syarat menggunakan lagu The Flame of Love. Peserta yang tertarik untuk mengikuti challenge ini diminta untuk membuat video scene-scene anime yang menurut mereka paling sedih dan digabungkan jadi satu.
Maksimal durasi video challenge tersebut hanya 1 menit. Peserta bebas berkreasi mengedit AMV miliknya sekreatif mungkin sesuai preferensi dan mengunggah hasilnya di TikTok dengan hashtag #casperamv.
Antusiasme peserta mengikuti challenge berhadiah uang tunai Rp 1 juta ini pun cukup tinggi. Ada lebih dari 800 peserta dengan total tayangan sebanyak 15,1 jutaan. (jlo/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh