jpnn.com, JAKARTA - PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) mengadakan berbagai kegiatan CSR untuk ikut menanggulangi penyebaran virus Corona jenis baru COVID-19.
Melalui kampanye Protelindo Berbagi “Ayo Perangi COVID-19”, manajemen Protelindo menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Halodoc, menyerahkan bantuan alat kesehatan.
BACA JUGA: Luhut Panjaitan: Saatnya Tunjukkan bahwa Kita Sungguh-sungguh
Sedikitnya lebih dari 2000 unit APD/protective suit, 2000 unit Face Shield dan 100 unit PortableSink dibagikan dalam upaya menangani wabah virus Corona (COVID-19.
Bantuan diberikan langsung ke Rumah Sakit yang telah bekerjasama dengan IDI dan hasil rekomendasi dari Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dan melalui platfom ekosistem kesehatan: Halodoc. Pendistribusian alat kesehatan tersebut dimulai sejak awal April 2020 hingga selesai.
BACA JUGA: Update Corona 17 April 2020 di Jatim, Data per Kabupaten
Indra Gunawan selaku Direktur PT. Protelindo menjelaskan, perjuangan melawan virus corona tidak bisa dilakukan oleh pemerintah saja. Dibutuhkan kontribusi dari berbagai pihak.
"Sektor pemerintah dan swasta harus bahu membahu, serta dibutuhkan kontribusi dari masyarakat. Kita semua patut mengutamakan solidaritas bangsa,dan bergotong-royong bersama pemerintah mengatasi krisis," kata Indra dalam keterangannya, Sabtu (18/4).
BACA JUGA: Update Corona 17 April 2020 Kabupaten Bogor, Memburuk, Lihat Data per Kecamatan
Inisiatif ini juga mendapatkan sambutan yang baik dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dikarenakan saat ini kebutuhan berbagai alat kesehatan seperti APD (Alat Pelindung Diri) cover all, masker, face shield serta portable sink jumlahnya sangat terbatas, sementara permintaan terus meningkat.
Gerakan ini juga diyakinin dapat meringankan Rumah Sakit di Indonesia dalam melakukan mitigasi terkait COVID-19 ini.
Daeng M Faqih sebagai Ketua Umum PB IDI menyambut baik kerja sama tersebut.
“Terima kasih serta penghargaan atas donasi serta dukungan PT Protelindo untuk tenaga Medis. Mengingat kemungkinan pandemi ini dapat berlangsung dalam jangka waktu yang relatif panjang, kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak amat diperlukan," terangnya.
Adapun beberapa rumah sakit yg dimaksud adalah RSAL Mintohardjo, RSUD Pasar Minggu, RS Fatmawati, RSUD Cengkareng, RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, RS Persahabatan, RS Sulianto Saroso, RS UI, Kep Dept Anastesi, RS Kramat 128, RS St. Carolus, RSU UKI, RSUD Pasar Rebo, RS Pelni, RSUD Tarakan, BBTKL dan beberapa Puskesmas di Jakarta.
Selain rumah sakit di Jakarta, Protelindo Berbagi juga mendistribusikan Face Shield ke beberapa rumah sakit di Jawa Tengah dan Jogjakarta, seperti: Panti Rapih Group, RS Emanual, Banjarnegara dan beberapa rumah sakit serta puskesmas lainnya di area tersebut.
Selain itu Protelindo Berbagi juga mendistribusikan Protective Suit (APD), masker dan termometer ke rumah sakit yang ada di area Kalimantan Barat dan Kepulauan Riau dengan jumlah total di lebih dari 30 rumah sakit dan 25 Puskesmas di Indonesia. Protelindo akan terus melanjutkan program ini guna mendukung para petugas dan fasilitas kesehatan.
Sementara itu, Jonathan Sudharta selaku CEO dari Halodoc menyatakan apresiasinya atas gerakan ini. Gerakan ‘Ayo Perangi COVID-19’ adalah sebuah langkah yang baik untuk percepatan pengentasan COVID-19.
Semoga dengan adanya gerakan ini dapat memberikan kontribusi yang positif kepada semua fasilitas layanan kesehatan. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad