jpnn.com, BOGOR - Calon wakil presiden (cawapres) Sandiaga Uno memanfaatkan waktu libur kampanye di peringatan Isra Mikraj, Rabu (3/4) kemarin dengan memenuhi undangan munajat bersama masyarakat Bogor.
Acara yang berlangsung di lapangan parkir Taman Buah Mekarsari, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, tersebut dihadiri ribuan jemaah. Meski tidak berkampanye, Sandiaga mendapat sumbangan dana kampanye dari peserta munajat. Sumbangan itu ditempatkan dalam satu kantong plastik penuh.
BACA JUGA: Milenial Religius Center: Masyarakat Riau Jangan Percaya Hoaks!
Sandi, sapaan Sandiaga Uno, yang hadir bersama sang istri Nur Asia Uno merasa terharu saat menerima sumbangan itu. Menurut mantan wakil gubernur DKI Jakarta tersebut, sumbangan dari 1.500 titik yang dikunjunginya di hampir seluruh pelosok Indonesia adalah harapan masyarakat akan adanya perubahan di negeri ini.
BACA JUGA: Waspada, Intelijen dan Aparat akan Bermain Menangkan Petahana
”Mereka ingin ada perubahan. Khususnya di bidang ekonomi. Harga-harga kebutuhan pokok yang stabil terjangkau serta penyediaan dan penciptaan lapangan kerja untuk anak negeri. Saya tidak akan menyia-nyiakan harapan itu. Insyaallah bersama Prabowo-Sandi, wujudkan harapan itu,” terang Sandi.
BACA JUGA: Pesan Jokowi Untuk yang Berbeda Pandangan Politik
Meski telah diterima secara simbolis, uang sumbangan terus mengalir saat Sandi keluar dari lokasi acara.
Lewat kaca jendela mobil, beberapa peserta Bogor Bermunajat menyelipkan uang ke tangan Sandi.
(Baca dong: Kode 'Cap Jempol' di Amplop Serangan Fajar Bowo, Sandiaga: Mestinya Buat Petani)
Menanggapi aksi itu, Sandi mengaku tidak bisa berkata-kata. Menurut dia, masyarakat begitu ikhlas meski mereka mungkin saja lebih membutuhkan.
”Ini yang membuat saya terus bersemangat untuk membawa perubahan di Indonesia. Perubahan untuk menggerakkan ekonomi rakyat yang berpihak kepada pengusaha kecil dan menengah,” ucapnya. (bay/c9/fat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yusril Beber Bukti WA Habib Rizieq soal Prabowo Lemah tentang Islam
Redaktur & Reporter : Adek