jpnn.com - Sukarelawan Dukung Ganjar (SDG) telah menyelesaikan rangkaian kegiatan Ziarah Wali Enam untuk mengenang dan menghormati jasa tokoh-tokoh Nusantara.
Makam Raden Ngabehi Ronggo Warsito yang berada di Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah menjadi penutup kegiatan ini.
BACA JUGA: Kowarteg Ganjar Gencarkan Aksi Sosial kepada Ibu-Ibu Prasejahtera di Jakarta Utara
Acep Amirudin selaku Koordinator Nasional Santri Dukung Ganjar menjelaskan pihaknya melibatkan jemaah majelis taklim yang diikuti tidak kurang dari 150 peziarah selama rangkaiaa Ziarah Wali Enam.
Lebih lanjut, Acep menyebut keenam makam yang diziarahi Santri Dukung Ganjar, yakni makam Mbah Sholeh Darat Semarang, makam Raden Fatah, makam Sunan Kalijaga, makam Sunan Muria, makam Sunan Kudus, dan terakhir makam Raden Ngabehi Ronggo Warsito.
BACA JUGA: Pengamat: Maksud Jokowi Soal Sosok Mampu Berlari Kencang Adalah Ganjar
"Ini pertama kali kami melaksanakan kegiatan ziarah bersama masyarakat karena sebelumnya kami lokasinya di pondok pesantren dan majelis taklim. Nah, ada usulan dari masyarakat supaya melaksanakan ziarah," ujar Acep dalam keterangannya.
Sementara itu, tujuan Ziarah Wali Enam ialah mengenang dan meneladani kebaikan yang telah diwariskan para tokoh yang diziarahi.
BACA JUGA: Saga Gerilya di Sumbar, Warga Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo
Contohnya, Raden Ngabehi Ronggo Warsito yang dikenal sebagai seorang intelektual yang menulis banyak hal tentang kehidupan.
Pemikirannya tentang dunia tasawuf tertuang dalam Serat Wirid Hidayat Jati, pengamatan sosialnya termuat dalam Serat Kalatidha, dan kelebihannya dalam dunia ramalan tercatat dalam Serat Jaka Lodhang.
Total karya yang dihasilkan oleh Raden Ngabehi Ronggo Warsito berjumlah sekitar 50 karya dalam bentuk sekar macapat (puisi) dan prosa.
Karya ciptaannya dianggap membantu mengobarkan semangat perjuangan masyarakat melawan penjajah pada masanya.
Acep pun memaparkan ada banyak nilai-nilai yang dapat dipelajari dari para tokoh yang diziarahi untuk kemudian diterapkan di kehidupan manusia dalam berbangsa dan bernegara.
"Inti ziarah ini ada dua poin, yakni mengingat siapa sosok yang kami ziarahi dan mengingat dampak apa yang diberikan sosok tersebut dalam kehidupan kita," jelas Acep.
Selain mendoakan arwah tokoh-tokoh yang diziarahi, sukarelawan Santri Dukung Ganjar juga berharap Ganjar Pranowo sebagai tokoh yang didukung bisa menjadi tokoh besar bangsa Indonesia di masa depan.
"Harapan kami ke depan supaya relawan Santri Dukung Ganjar ini berharap Pak Ganjar menjadi sosok besar, menjadi tokoh yang besar dan selalu diingat oleh bangsanya," ucap Acep.
Acep menambahkan, salah satu langkah awal untuk menjadi tokoh bangsa ialah dengan terpilihnya Ganjar Pranowo menjadi Presiden RI 2024-2029.
"Dan langkah pertamanya menjadi presiden di 2024," tutup Acep.(mcr15/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Firda Junita