jpnn.com - jpnn.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau Bandara Tjilik Riwut, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Minggu (5/2).
"Ada pembicaraan yang harus dibahas, karena antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah harus matching, antara udara, laut dan kereta api," ujar Budi.
BACA JUGA: Maret, Pengembangan Bandara Syamsuddin Noor Dimulai
Di mana Bandara Tjilik Riwut merupakan bandara kelas I yang dikelola Unit Penyelenggara Bandar Udara, Kementerian Perhubungan.
Dari sisi darat, bandara ini memiliki terminal penumpang dengan luas 5.734 m2. Sedangkan dari sisi udara, bandara ini dilengkapi runway dengan luas 2.500 m x 45 m yang bisa didarati pesawat jenis Boeing 737–900 ER.
BACA JUGA: Ada 500 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Toraja
"Saat ini proyek yang sedang berlangsung adalah pembangunan terminal baru Tjilik Riwut yang ditujukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang sekitar 10-15 persen per tahun," jelasnya.
Sementara itu, terkait dengan proyek pelabuhan, Budi bakal berdiskusi dengan gubernur di sana.
BACA JUGA: Sidak, Menhub Temukan Turis Asing tanpa Life Jacket
"Nanti saya akan diskusi dengan pak gubernur, kami akan meniliti kembali bagaimana agar proyek pembangunan ini hadir dan memang berguna untuk masyarakat. Sayang sekali kalau kami sudah bangun, namun tidak dipakai," tutur Budi.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Abaikan DPRD Kepri, BP Batam Tetap Pungut Tarif Lay Up
Redaktur & Reporter : Yessy