jpnn.com, JATINANGOR - IPDN-Kemendagri melaksanakan kuliah umum sebagai pembekalan bagi 1.097 praja utama angkatan XXXI yang akan diwisuda.
Bupati Kaimana Provinsi Papua Barat Freddy Thie hadir memberikan sebagai narasumber dalam kuliah umum tersebut.
BACA JUGA: Praja Madya IPDN Terjun Langsung Menyukseskan Program Pengentasan Kemiskinan dan Stunting
Rektor IPDN H. Hadi Prabowo mengatakan, pembekalan dari Freddy Thie ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan wawasan para praja utama dalam memahami permasalahan di daerah.
"Tentunya memberdayakan segenap potensi yang ada di wilayah, serta membangun iklim kondusif dan stabilitas," kata Rektor Hadi, dalam keterangannya, Kamis (20/6).
BACA JUGA: IPDN Kemendagri Laksanakan Praktik Magang Bagi Praja PratamaÂ
Menurut dia, hal ini selaras dengan tema kuliah umum yang diusung yakni “Perkembangan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah di Kabupaten Kaimana serta Berbagai Upaya dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat".
Kehadiran Bupati Kaimana sebagai narasumber dikarenakan segudang prestasi dan inovasi yang diraihnya. Pertumbuhan ekonomi di Kaimana, pada2023 mencapai angka 3,26%, sedangkan pendapatan perkapitanya diangka 44,50 juta.
BACA JUGA: Praja IPDN Resmi Mengakhiri Latsitardanus XLIV
Freddy juga berhasil menurunkan angka kemiskinan dari 16,04% di 2021 menjadi 14,57% pada 2023. Angka stunting juga menurun menjadi 21,1%.
Tak hanya itu, terobosan Bupati Kaimana, seperti sekolah gratis 12 tahun, bantuan kepada Kampung sebesar 4 Miliar per kampung, dan pembangunan air bersih menjadi alasan Kabupaten Kaimana mendapat banyak penghargaan.
"Semoga menjadi motivasi dan semangat kepada para praja yang sebentar lagi akan lulus kuliah. Semoga bekal ini dipahami dan dimengerti, sehingga dapat menjadi pengalaman untuk pengabdian kepada masyarakat," tutur Hadi.
Sementara itu, Bupati Kaimana mengungkapkan, dari 18 program unggulan ada empat yang sangat difokuskan, yakni rehab rumah Rp 4 miliar, penyediaan air bersih, penerangan dan saluran komunikasi.
Dia pun berharap melalui kuliah umum ini, masyarakat makin mengenal Kaimana, pariwisatanya dan produksi rumah ikan, serta sektor lainnya.
"Saya memperkenalkan Kabupaten Kaimana dan menjelaskan visi misi serta program-program unggulan yang langsung menyentuh masyarakat di sana," tuturnya.
Bupati Kaimana juga menyampaikan kiat dan strategi dalam mengelola daerahnya hingga saat ini, yakni menggerakkan ASN dan kolaboratif dengan instansi vertikal, sektoral.
Kemudian, masyarakat dan dunia usaha melalui pemetaan potensi, identifikasi, dan solusi permasalahan serta percepatan penanganannya.
"Saya berharap adik-adik praja yang nantinya ditempatkan di daerah masing-masing bisa menjadi contoh, bisa menjadi garam dan terang dalam pengabdian untuk memajukan daerah yang mereka tempati," bebernya. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh