jpnn.com, SERDANG BEDAGAI - Sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Tuan Guru Sahabat (TGS) Ganjar menggelar pelatihan penyembelian hewan kurban di Desa Kuta Baru, Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (17/5).
Koordinator TGS Ganjar Zulfi Andika mengatakan pelatihan tersebut dilakukan lantaran akan ada perayaan Iduladha yang disemarakkan oleh umat Islam.
BACA JUGA: Tuan Guru Sahabat Ganjar Isi Sisa Ramadan dengan Pesantren Kilat
Dia menilai pelatihan tersebut dianggap sangat penting agar makin banyak warga di daerah itu yang bisa menyembelih hewan sesuai dengan syariat Islam.
"Kami memandang perlu ilmu-ilmu keislaman seperti ini. Maka, kami ambil topik penyembelihan hewan kurban," ujar dia dalam siaran persnya, Kamis (18/5).
BACA JUGA: Tuan Guru Sahabat Ganjar Gelar Kajian Pendidikan Jiwa dan Akhlak di Tapanuli Selatan
Zulfi mengatakan belakangan penyembelih hewan kurban mulai jarang ditemui. Dengan pelatihan ini, loyalis Ganjar Pranowo tersebut mengajak warga, khususnya generasi muda, di Kabupaten Serdang Bedagai untuk mempraktikkan cara menyembelih hewan kurban.
"Dengan pelatihan ini, kami mengajak generasi muda untuk lebih memahami ilmu ini," jelasnya.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Sowan ke Tuan Guru Babussalam Besilam di Langkat
Zulfi mengungkapkan urgensi pelatihan penyembelihan hewan kurban di daerah tersebut.
Menurut dia, tidak sembarangan memahami dan mempraktikkan penyembelihan hewan kurban.
Dia mengatakan diperlukan pelatihan khusus seperti ini.
"Tujuannya, pertama untuk meningkatkan semangat beragama. Kedua, masyarakat paham tentang metodologi penyembelihan hewan kurban. Artinya, kita tidak bisa sembarangan semuanya ada caranya bagaimana sih cara menyembelih hewan kurban sesuai dengan syariat dan tuntunan agama," katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, generasi muda bisa terpacu untuk memahami dan bisa menjadi penyembelih hewan kurban.
Dia mengatakan kegiatan ini sekaligus menjadi stimulasi bagi mereka untuk mau lebih memperdalam ilmu-ilmu agama yang berdampak langsung bagi masyarakat umum.
"Kegiatan itu juga kami jadikan sebagai stimulasi atau perangsang untuk generasi muda agar memahami ilmu-ilmu penyembelihan," ujarnya.
Zulfi berharap nantinya tidak hanya orang tua dan para sepuh yang maju sebagai penyembelih saat hari raya Iduladha, tetapi juga para pemuda turut ambil bagian.
"Tidak ada lagi orang tua atau sepuh yang bisa melaksanakan penyembelihan, tetapi juga generasi muda punya kemampuan," katanya.
Zulfi mengatakan para peserta yang hadir sangat antusias mengikuti pelatihan tersebut. Terbukti ada sekitar 100 warga yang berbondong-bondong menghadiri penyuluhan itu.
"Alhamdulillah, di desa kuta baru ini, masyarakat berbondong-bondong hadir, ada sekitar 100 orang yang mau ikut pelatihan ini," katanya.
Dalam kesempatan ini, TGS Ganjar Sumut juga memberikan alat penyembelihan hewan seperti parang dan pisau serta buku tata cara penyembelihan hewan kurban. (ddy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tuan Guru Sahabat Ganjar Beri Bantuan untuk Majelis Taklim di Medan Area
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian