Menkes: Vaksinasi di Pusat Perbelanjaan Bisa Menggerakkan Ekonomi

Senin, 29 Maret 2021 – 02:50 WIB
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan Menkes Budi Gunadi Sadikin (kanan) saat meninjau vaksinasi lansia di Mall Ciputra Citra Raya, Sabtu (27/3). Foto: Dokumentasi Humas Pemkab Tangerang

jpnn.com, TANGERANG - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin atau BGS mengupayakan ada penambahan jumlah dosis vaksin Covid-19 untuk Kabupaten Tangerang.

Sebab, daerah itu dinilai cepat dalam mengeksekusi vaksinasi Covid-19 untuk warga lanjut usia (lansia).

BACA JUGA: Sentra Vaksinasi BUMN di Kompleks Grand City Mall Surabaya

“Alhamdulillah, saya lihat di sini orang tua bisa divaksin duluan dan saya terharu. Nanti kami akan memikirkan bagaimana caranya menambah jumlah vaksin di sini," tutur Budi saat melakukan monitoring vaksinasi di Mall Ciputra Citra Raya, Sabtu (27/3).

Dia menjelaskan secara nasional target vaksinasi tidak akan tercapai dengan hanya mengandalkan puskesmas dan rumah sakit. Terlebih pemerintah pusat menginginkan ada 500 ribu vaksinasi per hari.

BACA JUGA: AstraZeneca Kena Embargo, Bang Saleh Singgung Izin Uji Klinis Vaksin Nusantara

“Setelah kami ukur tidak akan cukup," ujar Menkes Budi.

Selain faskes seperti puskesmas dan rumah sakit, pemerintah juga mencoba menggalakkan vaksinasi di sentra-sentra publik seperti di Kabupaten Tangerang yang menyelenggarakannya di aula mal, pusat perbelanjaan, ballroom dan tempat keramaian lainnya yang terjangkau publik.

BACA JUGA: Isi Kuota Kosong 1 Juta  PPPK dengan Merekrut CPNS Guru

Penggunaan mal untuk tempat vaksinasi sebagaimana dilakukan Pemkab Tangerang, dinilai tepat. Selain tempatnya luas dan nyaman, langkah itu juga akan menggerakkan sektor ekonomi.

"Selain divaksin, minimal mereka beli sesuatu di sini," ujar Menkes Budi.

Sementara itu, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menyampaikan wilayahnya siap menampung dosis vaksin dalam jumlah besar.

Hal itu sejalan dengan kesiapan infrastruktur kesehatan mulai dari puskesmas, rumah sakit hingga layanan vaksinasi 3in1 seperti di ICE BSD.

"Kendala kami karena keterbatasan stok vaksin," ujar Zaki yang mengaku sudah menyampaikan hal itu kepada pemerintah pusat.

Selain itu, dengan kesiapan infrastruktur vaksinasi, Kabupaten Tangerang mengaku sanggup mendistribusikan 50 ribu dosis vaksin Covid-19 kepada masyarakat hanya dalam lima hari.

"Dengan infrastruktur yang ada kami siap hingga 15 ribu pasien per hari. Rumah sakit, puskesmas juga vaksin center seperti ICE BSD, di mal dan tempat-tempat lainnya sudah siap," ucap Zaki. (esy/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler