jpnn.com, MEDAN - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan dialog dengan alumni program Kartu Prakerja di Kota Medan, Kamis (9/9).
Dalam kesempatan tersebut, Airlangga mengajak para alumni Prakerja untuk memanfaatkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) guna mengembangkan usaha mereka.
BACA JUGA: Ini 5 Hal yang Perlu Anda Tahu Tentang Robot Trading Forex
“Jika membutuhkan pinjaman untuk mengembangkan usaha, bisa memanfaatkan KUR yang bunga pinjamannya rendah,” ujar Airlangga.
Airlangga juga mendengarkan cerita pengalaman para alumni Prakerja saat mengikuti pelatihan.
BACA JUGA: Bank Mandiri Hadirkan Program Cicilan untuk Pemasangan Solar Panel SUNterra
"Program Kartu Prakerja telah membawa banyak manfaat terutama dalam masa pandemi saat ini. Khususnya untuk membantu para pengusaha UMKM yang ingin meningkatkan keahliannya, sekaligus mendapatkan tambahan permodalan dari insentif Kartu Prakerja. Selain itu, juga untuk mereka yang terkena PHK akibat pandemi Covid-19," katanya.
Elsa, salah satu peserta Program Kartu Prakerja Gelombang 15, yang berasal dari Medan Johor, Kota Medan menceritakan pengalamannya saat menerima manfaat dari Prakerja.
BACA JUGA: Hasil Survei RISED Tentang Pola Kemitraan Transportasi Online
Sebelumnya, Elsa bekerja sebagai karyawan swasta. Namun pandemi Covid-19 pada April 2020 membuatnya terkena PHK.
"Saya coba daftar dan diterima menjadi peserta setelah sempat gagal mencoba beberapa kali. Saya mengambil 3 pelatihan yang terkait dengan kegiatan bisnis UKM dan dana insentif yang diterima digunakan untuk modal usaha," ungkapnya.
"Saat ini, saya berjualan online menjual minuman sari kacang hijau. Alhamdulillah pelatihan yang saya ikuti sangat bermanfaat bagi usaha saya dan omset penjualan pun dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari," sambungnya.
Secara nasional, dari gelombang ke-1 hingga ke-19 Program Kartu Prakerja telah menerima sebanyak 10.081.935 orang 69.311.037 orang pendaftar.
Peserta dari Provinsi Sumatera Utara menjadi peserta terbanyak di luar Pulau Jawa, yakni sebanyak 398.138 orang.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy