jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merilis perkembangan terkini terkait penanganan pandemi Covid-19 di luar pulau Jawa-Bali.
Airlangga mengatakan untuk tren kasus aktif Covid-19 di luar Jawa-Bali, terjadi penurunan dan diikuti penurunan level PPKM di beberapa Kota/Kabupaten.
BACA JUGA: Tunangan Deddy Corbuzier Akui Sempat Sakit Hati dan Marah Banget
"Kalau kita lihat dari segi kasus aktif bahwa luar Jawa berkontribusi 52,3 persen, dan kasus aktif terjadi penurunan. Keseluruhan BOR di wilayah Indonesia luar Jawa-Bali 41,6 persen. Dan masih bisa diturunkan karena kasus konversinya adalah 26,7 persen dari target 40 persen konversi tempat tidur," kata Airlangga dalam konferensi pers secara virtual, Senin (22/8).
Kemudian, sambung Airlangga dalam periode 10-23 Agustus, tren konfirmasi harian menunjukkan kecenderungan menurun.
BACA JUGA: Baliho Airlangga Banyak Disorot, Golkar Jateng Menyatakan Sikap
"Mobilitas di level 4 juga turun, walaupun range-nya masih di bawah 10 persen. Namun ada beberapa juga yang turun tajam," imbuh Airlangga.
Sementara untuk penerapan level PPKM, Airlangga menjelaskan ada perkembangan terkait level assesment yang membaik di beberapa wilayah di luar Jawa-Bali.
BACA JUGA: Ivan Gunawan: Dia tuh Kenapa sih?
"Seperti tadi disampaikan Bapak Presiden. Level 4 dari 11 Provinsi turun jadi 7 Provinsi. Kemudian Level 3 dari 215 Kabupaten/Kota jadi 234 Kabupaten/Kota. Kemudian level 4 secara Kabupaten/Kota dari 132 Kabupaten/Kota turu jadi 104 Kabupaten/Kota. Sedangkan di Level 2 dari 39 Kabupaten/Kota menjadi 48 Kabupaten/Kota," jelasnya.
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini merinci dari 45 Kabupaten/Kota yang menerpakan PPKM level 4 terdapat 11 Kabupaten/Kota yang turun menjadi level 3 atau membaik.
Sebelas kota tersebut yakni Bengkulu Utara, Merangin, Barito Kuala, Tulang Bawang Barat, Lampung Selatan, Lampung Barat, Ende, Sika, Siak, Rokan Hulu, dan Kota dumai.
"Sisa 34 kab tetap berada di level 4 dan ini akan dituangkan dalam Instruksi Mendagri lewat perpanjangan akan dilakukan di luar Jawa Bali, 24 Agustus-6 September 2021. Dan perpanjangan ini seluruhnya detailnya, jumlah Kabupaten/Kotanya akan ada di Instruksi Mendagri," tutur Airlangga.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy