Menko Pratikno dan Stakeholder Tinjau Pelabuhan Merak untuk Pastikan Kelancaran Nataru

Selasa, 24 Desember 2024 – 19:16 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno bersama dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Direktur Utama ASDP Heru Widodo serta berbagai pemangku kepentingan lainnya melakukan kunjungan lapangan di Pelabuhan Merak, Banten, Selasa (24/12). Foto: Dokumentasi ASDP

jpnn.com, MERAK - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno bersama dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya mengadakan rapat koordinasi dan kunjungan lapangan di Pelabuhan Merak, Banten, Selasa (24/12).

Hal ini dilakukan dalam rangka memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

BACA JUGA: Optimalkan Sarana Penyeberangan, ASDP Siap Hadapi Puncak Arus Libur Nataru

Menko Pratikno menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memberikan pelayanan optimal.

“Pelayanan terbaik kepada masyarakat, baik dalam hal kelancaran lalu lintas, kenyamanan perjalanan, maupun keamanan, menjadi prioritas utama. Rapat ini memastikan koordinasi yang solid dari semua pihak terkait,” ujar Menko Pratikno.

BACA JUGA: Nataru 2024/2025, ASDP Bersama Stakeholder Optimalkan Kelancaran Lintas Merak-Bakauheni

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyoroti pentingnya Pelabuhan Merak sebagai simpul penghubung utama antara Pulau Jawa dan Sumatra.

“Kami terus memantau kesiapan sarana dan prasarana transportasi, termasuk di Pelabuhan Merak, untuk memastikan arus perjalanan Nataru berjalan lancar. Hingga saat ini, kami mencatat tidak ada antrian panjang di pelabuhan, berkat pengaturan lalu lintas yang baik,” ungkap Menhub Dudy.

BACA JUGA: ASDP Siap Layani Penyeberangan 3 Juta Penumpang Selama Libur Nataru

Berdasarkan data Posko Merak pada 23 Desember 2024 atau H-2, jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 32 unit kapal di lintas Merak-Bakauheni.

Realisasi total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-2 mencapai 36.103 orang atau turun 42 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 61.965 orang.

Diikuti total seluruh kendaraan tercatat 7.792 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-2 atau turun 45% dibandingkan realisasi periode dengan tahun lalu sebanyak 14.296 unit.

Menhub Dudy juga mengingatkan potensi berupa curah hujan yang lebih tinggi dari biasanya.

Petugas di lapangan diminta untuk selalu waspada dan memberikan pelayanan terbaik dalam bertransportasi.

"Memberikan pelayanan terbaik pada Nataru ini adalah sebagai pemanasan untuk penyiapan pelayanan yang maksimal saat libur Idulfitri mendatang. Contohnya, infrastruktur yang harus disiapkan, kemudian inovasi dan pelayanan yang harus ditingkatkan," katanya.

Dalam mengantisipasi potensi antrian pada arus berangkat Nataru, Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri bersama ASDP menerapkan berbagai strategi, seperti delaying system, di mana telah disiapkan area buffer zone di Rest Area KM 43 A dan KM 68 A di Jalan Tol Tangerang-Merak untuk menghindari penumpukan di area pelabuhan.

Kedua, pengalihan jalur kendaraan logistik yakni ke Pelabuhan Ciwandan dan Bojonegara jika terjadi kepadatan di Merak.

Sementara itu, ASDP dan Kementerian Kesehatan juga bersinergi mendirikan pos kesehatan yang terhubung dengan puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk menangani situasi darurat.

“Kami siap memberikan pelayanan kesehatan cepat dan tanggap jika diperlukan,” ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Direktur Utama ASDP Heru Widodo menyampaikan pihaknya terus berkomitmen menghadirkan pelayanan yang aman, nyaman, dan efisien bagi pengguna jasa.

“Sinergi yang baik antara ASDP, pemerintah, dan stakeholder lainnya memastikan penyeberangan Merak-Bakauheni berjalan lancar tanpa hambatan berarti,” tegas Heru Widodo.

Dengan kolaborasi solid ini, ASDP optimis penyeberangan Merak-Bakauheni dapat terus menjadi andalan transportasi lintas pulau yang efisien, mendukung mobilitas masyarakat serta pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa dan Sumatra. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler