jpnn.com - JAKARTA- Menteri Luar Negeri Retno LP. Marsudi langsung menemui Presiden Joko Widodo untuk melaporkan pembebasan terhadap 2 WNI di Papua Nugini. Dua WNI, Sudirman dan Badar dibebaskan penyanderanya, Kamis malam kemarin.
"Saya melaporkan dulu pada presiden. Saya dikabari kemarin," ujar Retno di kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (18/9).
BACA JUGA: Buwas Dukung Eksekusi Mati Terpidana Narkoba
Saat ini keduanya telah berada di Konsulat Republik Indonesia di Vanimo PNG. Retno mengaku sudah sempat berbicara via telepon dengan dua orang tersebut.
"Saya sudah bicara dengan dua WNI itu. Mereka dalam kondisi sehat,” imbuhnya.
BACA JUGA: KA Dilarang Masuk Pelabuhan, RJ Lino: Nggak Bener itu!!
Sebagaimana diberitakan, beberapa jam sebelum dilakukan pembebasan dua WNI itu, presiden sempat melakukan pembicaraan melalui telepon dengan Perdana Menteri PNG Peter O’Neill pada Kamis kemarin pukul 16:26 WIB.
Dalam percakapan itu, Presiden menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah PNG atas upaya yang dilakukan untuk membebaskan 2 WNI yang masih disandera. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Buwas: Masa Mafia Narkoba Tak Bisa Ditenggelamkan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Istana: Itu Wilayah PNG, Kenapa Kok Menebang Pohon di Sana?
Redaktur : Tim Redaksi