jpnn.com - TANGERANG- Tindakan Satpol PP merazia pedagang warteg yang buka siang hari saat Ramadan di Kota Serang ikut ditanggapi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi.
Menurutnya, hal itu berlebihan. Dia menambahkan, Wali Kota Serang harus mengkaji lebih dalam dan memberikan sanksi tegas kepada anggota Satpol PP yang melakukan tindakan tersebut.
BACA JUGA: Astaga! Anak Polisi Ditemukan Tewas Terpanggang di Semak Belukar
"Harusnya penertiban dilakukan dengan pendekatan lebih manusiawi, menjunjung moralitas serta saling menghargai satu dengan yang lain," ujar Yuddy saat blusukan di Kota Tengarang, Senin (13/6).
Dia menilai, masih ada cara lain yang tepat untuk menegakan Perda. Kalau memang Perda memerintahkan tidak boleh buka, cukup dengan menutup tempat makan atau warungnya.
BACA JUGA: Sita Dagangan Ibu Saeni, Duh... Kasatpol PP Serang Bilang Begini
Bukan dengan mengambil makanan yang dijualnya. “Perilaku itu bisa menimbulkan persepsi negatif serta antipati masyarakat,” imbuh Guru Besar Unas tersebut. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Tragis! Siswa Ini Gantung Diri Karena Kurang Perhatian dari Ortu
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satpam Pemberani, Halangi Pencurian Sampai Rela Terseret Mobil
Redaktur : Tim Redaksi