jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) telah menerima naskah soal seleksi CASN 2021.
MenPAN-RB Tjahjo Kumolo menegaskan naskah soal tersebut nantinya akan digunakan dalam seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS dan Seleksi kompetensi calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah formasi tahun anggaran 2021.
BACA JUGA: Pendaftaran CPNS 2021: Sudah 162.702 yang Melamar di Sekolah Kedinasan, Ini Data Penyebarannya
Dia memastikan naskah soal tersebut aman dan tidak akan bocor.
"Naskahnya itu dalam bentuk dokumen digital terenkripsi. Bahkan tim penyusun soal pun tidak mengetahui kode enkripsinya," kata Menteri Tjahjo, Sabtu (24/4).
BACA JUGA: Soal Nasib 53 Awak KRI Nanggala-402, Begini Kata Kepala Staf TNI AL
Dia menyebutkan naskah soal seleksi CASN dalam proses pemasukan (input) ke dalam sistem Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang akan digunakan dalam pelaksanaan seleksi nantinya.
Mantan Mendagri tersebut menambahkan Panselnas menerapkan prinsip kehati-hatian dan jaminan kerahasiaan serta keamanan data-datanya.
BACA JUGA: Tanggapi Hasil Survei LSI, Tjahjo: Saya Kira Semua ASN Harus Tahu Keberadaan LAPOR
Dia berharap seleksi CASN 2021 terus menjunjung tinggi transparansi, objektivitas, dan akuntabilitas dalam setiap tahapannya. Juga berlangsung aman, kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik KKN, dan tidak dipungut biaya.
Menteri Tjahjo lega atas perubahan prosedur CAT BKN tahun ini, yang salah satunya hadirnya kelengkapan kamera di komputer.
"Dengan perubahan sistem ini peserta tes tidak bisa menggunakan joki lagi," ucap dia.
Tjahjo Kumolo berharap para peserta tes CPNS maupun PPPK mengedepankan kejujuran dan tidak melakukan cara-cara yang melanggar. (esy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Seleksi CPNS dan PPPK 2021: Prosedur CAT Berubah, Peserta Diawasi Kamera Komputer
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad