jpnn.com - JAKARTA - Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin memberikan apresiasi kepada pelaku industri kecil dan menengah (IKM). Menurut Saleh, IKM memiliki kreativitas dan kegigihan dalam berusaha.
"Mereka (IKM) sigap memberi sentuhan artistik dan juga cepat beradaptasi dengan kondisi pasar," ujar Menperin dalam keterangan persnya, Rabu (11/11).
BACA JUGA: Kejagung Pastikan Mantan Dirut RSUD Bahar segera Duduk di Kursi Pesakitan
Dia mencontohkan, saat di Bali bertemu dengan perajin muda yang mengolah cangkang kerang menjadi kerajinan lampu. Dii Rote, ada mama-mama penenun yang memakai kelapa dan damar merah.
"Inovasi-inovasi itu juga dimungkinkan oleh pola interaksi langsung IKM dengan pembeli, baik pemakai akhir atau pengusaha yang menjadi mitra mereka," terangnya.
BACA JUGA: 1500 Mahasiswa Unair Ikuti Kuliah Umum Panglima TNI
Kemenperin melalui satuan kerja di daerah seperti Balai Riset dan Standardisasi Industri (Baristand) dan lembaga pendidikan pelatihan juga melakukan pendampingan. Bagi pemerintah daerah, penguatan kemampuan IKM dinilai memicu pemanfaatan potensi sumber daya alam dan budaya lebih lanjut serta .
Kontribusi IKM tercatat sebesar 34,56 persen terhadap pertumbuhan industri pengolahan non-migas secara keseluruhan. Merujuk data BPS tahun 2014, terdapat 3,5 juta unit usaha IKM yang merupakan 90 persen dari total unit usaha industri nasional.
BACA JUGA: Pengamat: Indonesia Dipimpin Para Pedagang, Ini Buktinya
Jumlah unit usaha tersebut telah mampu menyerap tenaga kerja sebesar 8,4 juta orang, yang tentunya berdampak pada meningkatnya ekonomi nasional. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditanya Penyimpangan Dana, Eh Gatot Lebih Suka Kembali ke Rutan Cipinang
Redaktur : Tim Redaksi