jpnn.com, MALANG - Pada Minggu (2/10) malam, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali tiba di rumah salah satu korban yang meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan.
Di sana, Menpora Zainudin Amali bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Ketua PSSI Mochamad Iriawan bertakziah dan menyampaikan rasa duka mendalam kepada keluarga korban di Jalan Sidomoro, Kepajen, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
BACA JUGA: Mantan Menpora: Setahu Saya, Penanganan Kerusuhan di Sepak Bola Tidak Pakai Gas Air Mata
Sebelum bertakziah ke rumah duka, Menpora Amali dan Listyo Sigit Prabowo rombongan meninjau Stadion Kanjuruhan untuk mengecek lokasi kejadian pascakerusuhan.
Kemudian, rombongan menuju ke RSUD Kanjuruhan, tempat korban luka dirawat.
BACA JUGA: Buntut Tragedi Kanjuruhan, Menpora Amali Singgung Soal Ini
“Bapak Presiden menyampaikan rasa dukacita yang mendalam atas musibah yang terjadi ditempat ini (Stadion Kanjuruhan). Ada korban meninggal dan dirawat,” katanya.
Menpora Amali menuturkan kepala negara telah memberi arahan kepada dirinya, Kapolri, PSSI, dan pemerintah daerah untuk menangani kasus ini dengan sebaik-baiknya.
BACA JUGA: Tanggapan Menpora Amali untuk Tragedi Kanjuruhan
“Penanganan ini tentunya sesuai dengan tugas dan bidangnya masing-masing, dilakukan secara profesional dan terbuka,” kata Menpora Amali.
Menpora Amali menyatakan PSSI perlu melakukan evaluasi secara total terhadap penerapan sistem kompetisi yang saat ini sudah ada, sehingga tercipta iklim yang baik.
"Mengevaluasi secara total terhadap sistem yang sudah ada sehingga kita akan mendapatkan cara yang terbaik, pemain bisa bermain dengan tenang, serta penonton bisa nyaman menonton," ucapnya. (mrk/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi