Menpora Amali Tekankan Pentingnya 5 Sukses Ini di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Jumat, 25 Februari 2022 – 08:27 WIB
Menpora Amali menegaskan dalam penyelenggaraan PON saat ini harus ada paradigma baru dengan 5 sukses dan ada penekanan khusus pada sukses prestasi. Foto: egan/kemenpora

jpnn.com, BANDA ACEH - Menpora Azainudin Amali menegaskan dalam penyelenggaraan PON saat ini harus ada paradigma baru dengan 5 sukses dan ada penekanan khusus pada sukses prestasi.

Hal itu disampaikan Menpora Amali saat deklarasi PON XXI Aceh - Sumatera Utara Tahun 2024 di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Kamis (24/2) siang.

BACA JUGA: Lihat 3 Foto Anggota Polisi Ini, Mereka sudah Dipecat, Kapolres: Saya Amputasi Langsung

"Setiap penyelenggaraan multi even nasional, pada PON terutama, tuan rumah ingin sukses. Harus ada lima sukses, yaitu sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses administrasi, sukses ekonomi, dan sukses pemanfaatan fasilitas pascaeven," tegas Menpora Amali.

Penandatangan deklarasi dilakukan langsung oleh Menpora Amali, Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman, Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haythar, Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Ketum KONI Aceh Muzakir Manaf, dan Ketum KONI Sumut John Ismadi Lubis.

BACA JUGA: Buntut Tahanan Tewas, Kapolsek dan Seluruh Personel Dimutasi, Langsung Lengang, Lihat

Ada penekanan khusus pada sukses prestasi. Tidak bisa dipungkiri bahwa tuan rumah selalu menargetkan juara umum sebagai suatu keberhasilan. Itu akan didapatkan bila stok atlet berkualitas dalam jumlah melimpah.

Hal ini terkadang yang membuat segala cara ditempuh guna tujuan mendulang medali yang akan terakumulasi menjadi klasemen tertinggi.

BACA JUGA: Menpora Amali Dorong Perguruan Tinggi Dukung Pelaksanaan DBON dan UU Keolahragaan

"Salah satu sukses diantara sukses lainnya adalah sukses prestasi. Biasanya sukses prestasi ini suka disalahartikan, ingin menjadi sukses dengan segala cara," ucapnya.

"Kita akan mulai di PON Aceh-Sumut ini sukses prestasi diperoleh melalui pembinaan bukan mengambil atlet yang sudah dibina sejak dini oleh daerah lain kemudian dengan iming-iming supaya tercatat sebagai sukses prestasi, itu tidak bagus, tidak sehat untuk pembinaan olahraga kita," tambahnya menekankan.

Menpora mengapresiasi Gubernur Aceh dan Sumatera Utara, yang berkomitmen dan berprinsip untuk memperkuat semua daerah dalam hal pembinaan atlet.

BACA JUGA: Briptu Rehend Diseret Debt Collector, Kombes Supriadi Ungkap Pesan Tegas Kapolda, Siap-Siap Saja

"Tujuan PON ini mengukur prestasi sejauh mana pembinaan di daerah selama empat tahun. Dari situ kita bisa melihat, daerah ini lemah lalu kita perkuat, daerah ini sudah cukup bagus ya sudah kita dorong untuk menjadi lebih baik lagi. Itu sebenarnya tujuan dari PON ini," tutupnya.(dkk/jpnn)


Redaktur : Budi
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler