jpnn.com, BALI - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) membuktikan berkomitmen meningkatkan prestasi sepak bola tanah air.
Pemerintah dalam hal ini Kemenpora RI terus mendukung perkembangan dan kemajuan olahraga Indonesia, sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Prestasi Sepak Bola Nasional.
BACA JUGA: Harapan Menpora Zainudin Amali Terkait Piala Dunia U-20 2021
Salah satunya adalah bekerja sama dengan PSSI, menggelar Pelatihan Pelatih Lisensi C AFC, di Bali.
"Sebagai implementasi hal tersebut hari ini kami memfasilitasi penyelenggaraan Pelatihan Pelatih Lisensi C AFC bekerja sama dengan PSSI. Semua pembiayaan pelatihan ini dibiayai APBN Kemenpora RI," kata Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainuddin Amali saat menutup kegiatan Pelatihan Pelatih Lisensi C AFC, Sabtu (14/11).
BACA JUGA: Menpora RI: Desain Besar Pembinaan Olahraga Harus Melahirkan Atlet Berprestasi
Menpora juga meninjau Renovasi Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, dan Stadion Gelora Tri Sakti, Kuta.
Mantan ketua Komisi II DPR RI itu memiliki harapan besar munculnya pelatih yang berkualitas melalui pelatihan tersebut.
BACA JUGA: Menpora RI Akan Gunakan Anggaran Tahun 2021 Secara Kreatif dan Inovatif
"Melalui pelatihan ini saya berharap akan muncul para pelatih berkualitas yang mampu menemukan dan menciptakan talenta-talenta berbakat pemain sepak bola," ungkap Zainuddin.
Menurut Menpora Zainuddin, pelatih berkualitas adalah salah satu kunci peningkatan prestasi sepak bola, selain dukungan sarana dan prasarana serta aspek lainnya.
"Saya berharap melalui pelatihan ini akan muncul pelatih yang bisa menyamai level pelatih timnas kita, Shin Tae Yong," harap dia.
Zainuddin mengingatkan peserta untuk terus menggapai level internasional lebih tinggi, minimal AFC Pro. Dia menegaskan pemerintah siap memfasilitasi upaya tersebut.
"Kepada para peserta jangan berhenti sampai level ini. Kejar level internasional berikutnya, minimal level AFC Pro. Pemerintah siap memfasilitasi," ungkapnya.
Sebelum menutup acara, Menpora Zainuddin menyempatkan diri meninjau renovasi sejumlah stadion di Bali. Antara lain Stadion Utama I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Menurut Zainuddin, pemerintah berharap setelah direnovasi maka stadion ini bisa bertaraf internasional, sehingga dapat digunakan berbagai even dunia seperti Piala Asia atau Piala Dunia FIFA.
"Serta dapat dikombinasikan dengan potensi pariwisata yang dikemas dalam pengembangan sport tourism," harap Zainuddin.
Terkait dengan Bali sebagai salah satu kandidat tempat penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup Indonesia 2021™, Zainuddin yakin dan optimistis provinsi itu akan menjadi tuan rumah yang baik dan sukses, karena memiliki pengalaman menggelar berbagai even internasional dan level dunia.
"Saya juga berpesan kepada pemerintah provinsi dan kota/kabupaten agar mempersiapkan dukungan yang diperlukan untuk kesuksesan acara tersebut," ungkapnya.
Lebih lanjut, Menpora Zainuddin berharap dengan diajukannya Bali sebagai tempat penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup Indonesia 2021™, dapat menjadi momentum akselerasi peningkatan prestasi sepak bola Bali, yang selanjutnya dapat men-support timnas Indonesia. (Ikl/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi