jpnn.com, BOGOR - Menpora Imam Nahrawi didampingi Plt Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Yuni Poerwanti meninjau Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) SEA Games 2019 cabang olahraga muaythai di Rizen Kedaton Resort, Jl. Lodaya, Gn. Geulis, Kec. Sukaraja, Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/7) siang.
Dalam tinjauan tersebut juga hadir Ketua Umum Muaythai Indonesia (MI) Sudirman. Setibanya di Pelatnas Muaythai, Menpora disambut dengan upacara penyambutan dan langsung menyaksikan para atlet berlatih sekaligus ikut mencoba beberapa peralatan latihan para atlet. Dengan menggunakan sarung tinju muaythai. Menpora pun berlaga seperti atlet muaythai. Pukulan-pukulan yang diarahkan pelatih muaythai begitu keras.
BACA JUGA: Tinjau Pelatnas Muaythai, Menpora ke Atlet: Kalian adalah Pejuang Merah Putih
Ia pun mengaku senang bisa melihat langsung para atlet muaythai berlatih. "Hari ini saya senang bisa melihat langsung para atlet muaythai berlatih. Kalian adalah pejuang-pejuang merah putih yang terus berlatih dengan mengorbankan segalanya demi sebuah martabat bagi bangsa Indonesia," ujarnya.
Dia melanjutkan, mengawal sebuah cita-cita besar tidaklah mudah apalagi cabor muaythai belum menjadi pilihan masyarakat Indonesia. Karena itu, ke depan muaythai ini harus menjadi pilihan anak muda Indonesia. "Kalian berjuang bukan untuk diri kalian sendiri atau untuk keluarga kalian sendiri. Tapi lebih dari pada itu, kalian harus berjuang untuk masa depan muaythai di Indonesia agar bisa berkembang dan digemari jutaan anak muda Indonesia," tambahnya.
BACA JUGA: Deklarasi Lombok Jadi Penutup AYIC 2019
BACA JUGA: Buka Program Pepelingasih 2019, Menpora Minta Pemuda jadi Pionir Pengelolaan Sampah
Pejuang-pejuang olahraga adalah orang yang dihargai dan dihormati di mana pun berada. "Bendera Merah Putih dan lagu Indonesia Raya dikumandangkan bila ada dua peristiwa penting, yaitu saat kunjungan Presiden ke sebuah negara dan saat atlet menjadi juara," katanya.
BACA JUGA: Buka Program Pepelingasih 2019, Menpora Minta Pemuda jadi Pionir Pengelolaan Sampah
Pada kesempatan itu, Menpora pun menekankan agar para atlet menyiapkan diri menyongsong SEA Games 2019. "Saya meminta kepada para atlet untuk menyiapkan diri untuk SEA Games 2019 di Filipina. Dan ini akan menjadi kabar baik bangsa Indonesia bahwa kalian sekarang sedang berlatih untuk memberikan terbaik bagi merah putih. Doa dan dukungan masyarakat amat sangat penting bagi keteguhan hati mereka," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum MI Sudirman mengatakan ada sebelas atlet yang akan diberangkat ke SEA Gemes 2019 di Filipina. "Pelatnas SEA Games 2019 sudah dimulai pada bulan Februari 2019. Dan pada saat itu, kami kumpulkan sebanyak 35 atlet, kemudian kami terus evaluasi dan sekarang ada 12 atlet. Dari 12 atlet ini yang akan diberangkat sebanyak sebelas atlet untuk bertanding di SEA Games 2019. Berarti kami harus mendegradasi satu orang lagi," ujar Sudirman. (adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Basket Putri Indonesia ASG 2019 Waspadai Kekuatan Thailand dan Filipina
Redaktur : Tim Redaksi