jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah partai oposisi yang ada di DPR memberikan dukungan dan doa kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono untuk tetap menjadi menteri di pemerintahan mendatang.
Pasalnya, kedua sosok itu dinilai memberikan kinerja yang maksimal terhadap rakyat.
BACA JUGA: Oposisi di DPR Doakan Andi Amran Sulaiman Tetap Menjadi Menteri
Adapun pihak yang memberikan dukungan yakni, Ketua Komisi IV DPR Edhy Prabowo dari Fraksi Parta Gerindra, Wakil Ketua Komisi IV DPR Michael Wattimena dari Fraksi Partai Demokrat, dan Andi Akmalyani Pasluddin dari Partai Keadilan dan Sejahtera (PKS).
Edhy Prabowo memberikan apresiasi atas predikat WTP dari BPK yang diraih Kementan selama tiga tahun bertutut-turut. Komisi IV juga memberi apresiasi atas peningkatan produksi berbagai sayur-sayuran dan buah-buahan dan sektor peternakan dan diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan hewan kurban.
BACA JUGA: Strategi Kementan Antisipasi Kekeringan Sawah di Kebumen
"Saya menyampaikan terima kasih karena kerja sama kita sangat luar bisa. Di tangan dingin bapak, pertanian jauh lebih baik. Kami merasa bangga bapak sudah kerja keras. Tentu kita berharap bapak terus bertahan menjadi Mentan di periode berikutnya," kata Edy dalam rapat kerja di DPR, Senin (17/6).
Sementara itu, Michael mengatakan, Amran termasuk menteri yang bersinar di kabinet Jokowi-JK setelah bekerja 4,5 tahun ini. Alasannya karena prestasi yang berhasil mengangkat kinerja sektor pertanian baik dari sisi kinerja pengadaan pangan maupun laporan keuangan. Prestasi ini hanya bisa dilakukan Mentan Amran.
BACA JUGA: Kementan Pastikan Program Wajib Tanam Bawang Putih Bagi Importir Terus Berlanjut
Michael menambahkan, beberapa capaian yang menurutnya luar biasa tersebut di antaranya, predikat laporan keuangan WTP dari BPK selama tiga tahun berturut-turut dari 2016 hingga 2018. Kemudian, berbagai komoditas pangan seperti padi dan jagung, kini sudah swasembada bahkan sudah ekspor padahal dulunya pemenuhannya sebagian terpaksa harus didatangkan lewat impor.
"Produk unggas, domba, dan kambing kini juga sudah ekspor ke berbagai belahan negara. Atas kinerjanya ini, ponten A untuk Pak Amran," katanya.
Prestasi berikutnya, dengan melihat triwulan pertama tahun 2019 saja untuk serapan anggaran sudah luar biasa capaiannya, yakni sudah mencapai 21,43 persen. Tentu serapan ini langka sekali karena biasanya awal triwulan itu tidak optimal.
Michael pun menilai Menteri Amran dan jajarannya sangat tanggap dalam penanggulangan bencana. Sebab, setiap kali ada bencana, Menteri Amran langsung turun tangan sehingga tak memberi sedikit pun ruang bagi para pengkritik untuk menilai tak memilik rasa peduli terhadap bencana, terlebih dampak bencana ini juga menimpa para petani.
"Menariknya, prestasi-prestasi yang ditorehkan Kementan ini diraih saat anggaran belanja untuk sektor pertanian setiap tahunnya selalu dipangkas," ujarnya.
“Di 2015 itu berikut APBN Perubahan (Kementan) dapatnya Rp 32 triliun lebih. 2016 Rp 27,6 triliun, 2017 Rp 24 triliun, 2018 Rp 21,68 triliun, dan 2019 Rp 20,53 triliun. Seharusnya apa yang dicapai Mentan ini harus mendapat apresiasi dari Bendahara Negara yaitu Menteri Keuangan,” imbuhnya.
Michael meyakini bahwa capaian tersebut tidak mungkin diraih dengan cara instan dan spontan. Seingat dia, sosok Amran adalah tipikal Menteri yang selalu siap pasang badan demi terwujudnya kedaulatan pangan. Untuk itu, dengan sederet prestasi Amran ini, Michael tak ragu mendukung agar Amran tetap dipertahankan untuk menduduki posisi strategis nomor satu di Kementan.
"Dulu pada saat Pak SBY itu (Presiden), menteri strategis itu adalah PUPR dan Pak Djoko (Djoko Kirmanto) dua kali. Rasa-rasanya Menteri PUPR sekarang, Pak Basuki (Basuki Hadimuljono) mungkin tetap dan kalau itu diikuitkan juga Pak Amran mungkin Mentan akan dua kali juga karena prestasi luar biasa,” tegasnya.
Andi Akmal Pasluddin dari Fraksi PKS pun menilai Mentan Amran selama ini telah menunjukan kinerja yang sangat luar biasa. Karena itu, dia mendukung adanya penambahan anggaran bagi Kementan.
"Saya mendukung penambahan anggaran di Kementerian Pertanian atas capaian kinerja dan prestasi yang diraih selama ini," bebernya.
Pada Rapat Kerja ini, Amran Sulaiman menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan Komisi IV DPR. Menurutnya, capaian ini bukan semata-mata kerja keras Kementan, melainkan dorongan dan dukungan DPR serta semua pihak yang terlibat di dunia pertanian.
"Capaian ini karena bapak-bapak (Komisi IV) adalah pelatih kami. Karena itu kami kerja keras dan tidak tidur," katanya.(cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mentan Amran Banjir Apresiasi dalam Raker di DPR
Redaktur : Tim Redaksi