jpnn.com, CIAMIS - Menteri Pertanian Amran Sulaiman meluncurkan Kartu Tani di Desa Madang Layang, Panumbayang, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (9/10) siang.
Amran mengatakan tujuan pembangian Kartu Tani ini untuk memaksimalkan pendistribusian pupuk dan penyaluran program kepada para petani. Atau biasa disebut dengan percepatan swasembada pangan.
BACA JUGA: Gubernur Aceh Promosikan Kopi Gayo hingga ke Turki
Bersama Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri Desa PDTT Eko Sanjoyo serta Menteri Amran pun menyerahkan kartu tersebut secara seremonial kepada lima petani.
"Kami berharap, pembagian kartu tani ini bisa semakin mempermudah petani dan membantu kerja mereka semakin maksimal," katanya.
BACA JUGA: Program Pertanian Mulai Berhasil Wujudkan Swasembada Pangan
Tak hanya membagikan kartu tani, Mentan juga sempat memberikan sejumlah tabungan dari Bank Mandiri, yang merupakan bank yang mengelola kartu tani untuk wilayah Jabar.
17 petani yang hadir dan bisa menjawab pertanyaan yang diberikan olehnya, mendapatkan dana yang ada dalam tabungan mandiri, masing-masing Rp 1 Juta.
BACA JUGA: 80.308 Orang Mengincar 475 Formasi CPNS Kementan
Selain itu, Amran juga mendapatkan apresiasi dari beberapa petani yang mendapatkan kesempatan berbicara. Itu karena Kementan mampu mendorong adanya asuransi gagal panen yang dikelola PT Jasindo.
"Nanti petani bisa aman dan tak khawatir gagal panen. Itu karena sudah ada asuransi yang siap mengcover kalau terjadi sesuatu," tandasnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kementan Optimistis Swasembada Beras Berkelanjutan
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad