Menteri Ekonomi Layak Dirombak, Darmin Potensi Masuk Kabinet

Minggu, 05 Juli 2015 – 11:45 WIB
dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA – Terlambat mengantisipasi perkembangan yang terjadi, terutama di Amerika Serikat (AS) beserta mata uangnya. Itulah masalah utama yang mengakibatkan perekonomian Indonesia saat ini kurang bergairah. Isu perombakan kabinet pun banyak menyasar posisi kementerian bidang ekonomi.

Langkah Presiden Joko Widodo yang mengundang para ahli ekonomi ke Istana Negara menjadi sinyal kuat bakal adanya perombakan kabinet di bidang ekonomi. Apalagi setelah itu Jokowi memanggil ekonom senior Darmin Nasution dan Chief Executive Officer (CEO) Indosat Alexander Rusli.

BACA JUGA: Soal Tenaga Kerja, Pengusaha Minta Pemerintah tak Melulu Dengar Buruh

Dua nama tersebut lantas digadang-gadang sebagai sosok potensial untuk masuk jajaran Kabinet Kerja. ’’Pak Darmin jelas memenuhi syarat untuk masuk kabinet,’’ ujar ekonom A. Prasetyantoko.

Nama Darmin sebenarnya sempat beredar kuat saat penyusunan Kabinet Kerja pada awal masa pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK). Darmin memang memiliki pengalaman dan kemampuan komplet.

BACA JUGA: Presenter Cantik Ini Sudah Alih Profesi

Doktor ekonomi lulusan Paris-Sorbonne University itu menguasai pasar modal karena pernah menjadi kepala Bapepam-LK. Dia juga menguasai fiskal karena pernah menjadi Dirjen Pajak. Darmin juga cakap di sektor moneter karena pernah menjadi gubernur Bank Indonesia (BI).

“Kami bicara substansi ekonomi saja. Presiden minta masukan terkait dengan kondisi saat ini,’’ kata Darmin, lantas tersenyum lebar. (gen/owi/jpnn)

BACA JUGA: Bu Risma Diundang sebagai Petugas Partai, Ada Apa?

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Jokowi, Warga Maluku Tak Berharap ke Anda Lagi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler