jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo kemungkinan besar tidak akan mencopot Asman Abnur dari jabatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).
Untuk diketahui, Asman merupakan menteri dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang merupakan partai pendukung pemerintah. Namun sikap PAN berseberangan dengan pemerintah dalam rapat paripurna DPR saat pengambilan keputusan pengesahan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2/2017 tentang Ormas, menjadi Undang-Undang Ormas yang baru.
BACA JUGA: PDIP Yakin Pertemuan Jokowi-SBY Bukan Bahas Reshuffle
"Menpan RB kemungkinan tidak akan di-reshuffle,” ujar pengamat politik Ujang Komarudin kepada JPNN, Sabtu (28/10).
Pengajar di Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) ini mengutarakan pandangannya berdasarkan beberapa alasan. Di antaranya, karena Presiden Joko Widodo harus menjaga keseimbangan politik jelang tahun politik Pemilu 2019.
BACA JUGA: Matangkan Rencana Pembentukan Holding Sekolah Kedinasan
"Selain itu Presiden Jokowi tentunya juga tidak sedang mencari musuh. Karena sudah mendekati tahun politik," ucapnya.
Meski demikian Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini menyebut semua kemungkinan bisa saja terjadi. Karena jabatan menteri tetap saja jabatan politis, meski hak prerogatif presiden.(gir/jpnn)
BACA JUGA: MenPAN-RB: Polteknaker Harus Hasilkan Tenaga Kerja Andal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Eks Menkomaritim: Menteri yang Kinerjanya Loyo Layak Dicopot
Redaktur & Reporter : Ken Girsang