Menteri Jonan Diminta Berantas Pungli Proyek di Sektor Listrik

Rabu, 19 Oktober 2016 – 02:17 WIB
Ignasius Jonan-Archandra Tahar. Foto dok Jawa Pos/jpnn.com

jpnn.com - JAKARTA - Ignasius Jonan baru saja dilantik menjadi Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama Archandra Tahar sebagai wakilnya.

Koordinator Indonesia Care Bunga Pratiwi mengharapkan duet tersebut bisa memberikan tenaga baru dalam energi, khususnya sektor listrik.

BACA JUGA: Menteri Asman: ASN harus jadi Perekat Nasional

Dia meminta, agar Jonan dan Archandra bisa menghapus pungutan liar dalam proyek-proyek di sektor listrik.

"Semoga memberikan hawa segar bagi perkembangan energi di Indonesia termasuk menjaga perkembangan proyek-proyek listrik 35 ribu megawatt," kata dia siaran persnya, Selasa (18/10).

BACA JUGA: Siap-Siap, KPK Bakal Gencarkan OTT di Daerah

Dia juga meminta, agar Jonan bisa menjaga good will PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), dalam mengembangkan proyek dengan prinsip kebijakan kehati-hatian.

Menurut Bunga, belajar dari banyaknya proyek mangkrak yang dilakukan pihak swasta, maka kebijakan PLN mengambilalih proyek-proyek tersebut dan memerintahkan anak perusahaannya mengeksekusi.

BACA JUGA: Mendagri: Artis Ramaikan Pilkada, Itu Sah-sah Saja

"Termasuk Indonesian Power di Proyek PLN, Jawa VI adalah niat baik PLN yang harus dijaga. Tujuannya agar proyek terwujud dan tidak ada lagi proyek-proyek yang mangkrak," harap Bunga.

Sebab dalam proyek sektor listrik, perusahaan swasta kerap dilibatkan di dalamnya. Namun, eksekusi pada proyek sering kali mangkrak dan mengakibatkan negara merugi.

Nah, dengan diambilalihnya proyek-proyek yang mangkrak oleh PLN, maka diharapkan spesifikasi mesin pembangkit juga satu standar operasional prosedur.(Mg4/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Yakinlah, Dua Program Ini Dapat Ciptakan Desa Mandiri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler