jpnn.com - JAKARTA – Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meresmikan 12 pelabuhan penghubung dan perekat kepulauan terluar utara Indonesia di Tahuna, Sangihe Sulawesi Utara, Minggu (1/5) kemarin.
Ke 12 pelabuhan itu yakni, Pelabuhan Tahuna, Petta, Bukide, Lipang, Kawaluso, Kahakitang, Kawio, Matutuang, Sawang, Kalama, Buhias dan Amurang.
BACA JUGA: Bursa Calon Wagub Kepri Memanas
Peresmian ke 12 pelabuhan ini merupakan perwujudan Nawacita pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, yaitu membangun Indonesia dari pinggiran, kawasan terluar, perbatasan, terdalam dan rawan bencana.
Jonan mengatakan perluasan dan pengembangan kawasan hinterland akan menjadi fokus kementerian setelah peresmian 91 pelabuhan pada tahun ini.
BACA JUGA: Ngeri, Ribuan Bom Aktif Ditemukan
“Arahnya itu pengembangan sisi darat. Mau gudang, portland atau alat bongkar muat dan lain sebagainya,” ujar Jonan.
Sementara, Plt Dirjen Perhubungan Laut, Umar Aris menambahkan, sebagai regulator di bidang transportasi laut pihaknya mempunyai tugas menyiapkan prasarana dan sarana yang memadai guna mendukung mobilitas manusia dan kelancaran arus barang.
BACA JUGA: Nonton Deh, Duet Karaoke ini Dijamin Bikin Ngakak
Pembangunan sarana dan prasarana ini, tambah Aris, juga untuk mewujudkan sistem logistik nasional yang efisien dan efektif. Adapun total nilai investasi pengembangan pelabuhan sekitar Rp 583 miliar. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setelah Irex, Kini Heboh Solar Cepu
Redaktur : Tim Redaksi