Menteri Nikmati Asuransi Kombinasi

Selasa, 04 Maret 2014 – 05:02 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Meski tak lagi mendapatkan pelayanan kesehatan paripurna, para menteri dan keluarganya masih bisa mendapat pelayanan lebih. Dalam pelaksanaan program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, mereka dapat memanfaatkan fasilitas coordination of benefits (COB).

COB adalah koordinasi manfaat antara BPJS Kesehatan yang memiliki asuransi wajib dan asuransi komersial yang bersifat sukarela atau pribadi. Dengan adanya COB tersebut, para menteri masih bisa menikmati pelayanan kesehatan lebih.

BACA JUGA: Polisi Sempat Kepung Persembunyian Kelompok Santoso

Kepala Humas BPJS Kesehatan Irfan Humaidi mengatakan, biaya top up pelayanan kesehatan para menteri dapat dikombinasikan antara BPJS dan asuransi komersial. BPJS akan menanggung biaya pelayanan kesehatan para menteri hingga kelas I di rumah sakit, sedangkan selisihnya bakal ditanggung pihak asuransi komersial.

“Mereka mendapat jatah hingga kelas I. Kalau mereka ingin pindah ke VIP, nanti biaya kelas I ditanggung BPJS Kesehatan. Sisanya asuransi komersial. Misalnya, biaya pelayanan kelas I Rp 400 ribu, sedangkan VIP Rp 800 ribu. Maka, asuransi cukup bayar selisihnya, Rp 400 ribu,” jelas Irfan.

BACA JUGA: Ahok Masuk Bursa Cawapres Prabowo

Namun, Irfan mengelak jika COB dianggap keistimewaan yang hanya diberikan pihak BPJS Kesehatan untuk para menteri. Menurut dia, program itu dapat dimanfaatkan seluruh lapisan masyarakat yang berminat.

“Bukan (diistimewakan). Buktinya, ini tidak bisa digunakan untuk berobat ke luar negeri. Yang lain juga bisa pakai COB,” terangnya. (mia/c9/agm)

BACA JUGA: Ini Kronologis Baku Tembak Polisi dan Diduga Kelompok Santoso

BACA ARTIKEL LAINNYA... Deddy Corbuzier Heran Nia Daniati Betah Dengan Farhat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler