Menteri PPN: Indonesia Bukan Negara Gagal

Senin, 25 Juni 2012 – 15:28 WIB

JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan/ Kepala Bappenas Armida S Alisyahbana menampik kondisi Indonesia dikatakan memburuk berdasarkan penurunan peringkat Failed State Index (Index Negara Gagal).Bahkan Indonesia saat ini sudah menjauhi range warning negara gagal.

"Trennya itu justru membaik dari 12 indikator, ada 6 indikator membaik, 4 stagnan, dan 2 memburuk. Sehingga secara keseluruhan membaik, justru kita sudah mau keluar dari range warning negara gagal,"ujar Armida di Jakarta, Senin (25/6).

Seperti yang diberitakan dalam Index Negara Gagal 2012 yang dipublikasikan di Washington DC, Amerika Serikat, Indonesia menduduki peringkat ke-63 dari 178 negara.
Dalam kategori tersebut, Indonesia masuk kategori negara-negara yang dalam bahaya (in danger) menuju negara gagal. Namun sebelumnya pada tahun lalu, Indonesia menempati peringkat ke-64 dari 177 negara.

Menurutnya data pendukung berbagai indikator negara gagal tersebut kurang lengkap dan tidak dapat dirinci lebih jauh."Saya tidak ingin berdebat tentang metodologi survei ini. Namun yang ingin saya katakan, sebelum memberi komentar harusnya baca dulu," tutur dia.

Indikator yang membaik dalam penilaian, tambahnya, antara lain Refugees and IDP's (tingkat pengungsian penduduk), Human Flight (indeks penerbangan), Uneven Development (ketimpangan pembangunan), Poverty and Economic Decline (penurunan kemiskinan dan ekonomi), Public Services (layanan sosial dan masyarakat), dan External Intervantion (intervensi luar).

"Jadi dengan berbagai indikator ini kita usahakan untuk lebih cepat perbaikannya kalau pemerintah bisa support akan disupport dengan baik tetapi tidak cukup hanya pemerintah pusat tapi bagaimana peran pemerintah daerah dan masyarakat semua,"pungkasnya. (naa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bantu Pembangunan Gedung KPK, Duit PKL Dikembalikan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler