Menteri PUPR Targetkan Tol Cisumdawu Beroperasi Juni 2023

Selasa, 23 Mei 2023 – 00:39 WIB
Pembangunan Jalan Tol Cisumdawu. ANTARA/HO - Kementerian PUPR

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan penyelesaian Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) beroperasi seluruhnya pada Juni 2024.

Menurut dia, tol Cisumdawu merupakan proyek strategis nasional yang sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat.

BACA JUGA: Bambang Pardede Dicopot dari Jabatan Kadis PUPR Seusai Jokowi Cek Jalan Rusak di Sumut

"Kami segera dioperasionalkan dengan tetap mengutamakan kualitas, keselamatan, dan estetika. Ruas Tol Cisumdawu sekaligus juga untuk mendukung operasional Bandara Kertajati," ujar Menteri Basuki dalam keterangannya di Jakarta, Senin (22/5).

Basuki menginstruksikan penyelesaian konstruksi Tol Cisumdawu Seksi 4 - Seksi 6 (Cimalaka - Dawuan) sepanjang 29,3 kilometer(km) pada awal Juni 2023, sehingga dapat beroperasi seluruhnya sepanjang 62 km.

BACA JUGA: Keluar dari Gedung KPK, Kadis PUPR Papua Irit Bicara

Sebelumnya saat mudik Lebaran 2023 lalu, Seksi 4-6 Tol Cisumdawu sudah dibuka fungsional.

Saat ini pada ruas Tol Cisumdawu beroperasi Seksi 1 Cileunyi - Pamulihan (11,45 Km) sejak Januari 2022.

BACA JUGA: Tol Cisumdawu Dibuka untuk Masyarakat Rayakan Natal dan Tahun Baru 2023

Diikuti dengan Seksi 2 Pamulihan - Sumedang (17,05 Km) dan Seksi 3 Sumedang - Cimalaka (4,05 Km) yang beroperasi sejak Desember 2022 guna mendukung kelancaran lalu lintas selama Natal dan Tahun Baru 2022/2023.

Tol Cisumdawu terdiri dari 6 seksi yang dibangun dengan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan biaya konstruksi Rp 5,5 triliun.

Dari keenam seksi, Seksi 1 dan 2 dikerjakan oleh Pemerintah sebagai bagian dari viability gap fund (VGF) guna menaikkan kelayakan investasi tol tersebut.

Sementara itu, Seksi 3-6 dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol PT CKJT.

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional DKI Jakarta-Jawa Barat Brawijaya mengatakan, terdapat teknologi khusus yang diterapkan dalam pembangunan Tol Cisumdawu, yakni teknologi geofoam EPS yang diterapkan pada pembangunan Seksi 5A di Desa Cipamekar, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang.

"Pada Seksi 5A ini, terdapat bagian tanah labil dan berair sehingga tidak bisa ditangani dengan urugan atau konstruksi biasa. Ini yang pertama dikerjakan dengan skala massal dengan volume hampir 40 ribu m3. Timbunan ringan ini akan mengurangi risiko longsor," kata Brawijaya.

Geofoam EPS adalah material yang berbentuk balok-balok berbobot ringan dan sudah biasa diterapkan di luar negeri, terutama untuk menangani lapisan tanah yang labil. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tol Cisumdawu Seksi 1 Mulai Beroperasi, Sebegini Tarifnya


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler