Menteri Siti Terharu Presiden Jokowi Resmikan Tol Bakauheni

Senin, 22 Januari 2018 – 08:42 WIB
Presiden Joko Widodo saat peresmian jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar. Foto: Setpres

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo baru-baru ini meresmikan salah satu proyek strategis nasional bagian dari jalan tol Trans Sumatera, yakni jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, dan ruas tol Lematang-Kota Baru, di Lampung pada Minggu lalu.

Peresmian tol ini tidak hanya menjadi 'kado istimewa' awal tahun untuk masyarakat Lampung yang akhirnya punya tol perdana.

BACA JUGA: Gembira Bersama Kelola Sampah Menuju Hidup Bersih dan Sehat

Rasa haru dan bahagia juga ikut dirasakan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.

''Selamat atas peresmian tol Bakauheni, oleh Bapak Presiden Joko Widodo. Saya ikut terharu, akhirnya ruas tol yang merupakan bagian dari Trans Sumatera itu bisa terwujud juga,'' kata Menteri Siti dalam posting-an di akun medsosnya, Senin (22/1).

BACA JUGA: Menteri Siti Tunjuk Jefri Nichol untuk Perkenalkan Lisa

Ternyata ruas tol tersebut sudah dirintis sejak lama, tapi tidak pernah ada progres yang berarti.

Tol baru itu mengingatkan Menteri Siti pada masa-masa saat dia masih bertugas di Lampung.

BACA JUGA: Perhutanan Sosial Mampu Membangkitkan Ekonomi Masyarakat

Bersama Gubernur masa itu, pembangunan tol tersebut pernah direncanakan.

''Saya rapat bolak-balik ke BPPT dan Jasa Marga membahasnya. Namun, karena krisis moneter, rencana itu dihentikan,'' kata Menteri Siti.

Saat Menteri Siti masih menjabat sebagai Kabid fisik prasarana Bappeda, lalu jadi Wakil Ketua Bappeda Lampung, perencanaan ruas tol tersebut satu paket dengan jembatan Selat Sunda dengan rentang 27 km Bakauheni-Merak.

Jika belum satu paket maka beban bagi Lampung akan cukup berat akibat LHR yang makin tinggi bila tidak diteruskan dalam arus Jawa-Sumatera dan sebaliknya.

Setelah hanya menjadi mimpi selama lebih satu dekade, akhirnya pemerintahan Presiden Jokowi merealisasikannya.

Menteri Siti pun tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya. Dia bahkan memberi kabar tentang peresmian tol tersebut pada Gubernur Lampung yang pernah menjadi atasannya saat masih bertugas periode 1987-1997, Mayjen Purn. Poedjono Pranyoto.

''Beliau juga ikut berbahagia dengan peresmian tol ini oleh Bapak Presiden. Kebahagiaan yang sama, saya yakin dirasakan banyak pejabat yang pernah bertugas masa itu, namun belum kesampaian melihat hasilnya,'' kata Menteri Siti.

Bahkan, kata dia, pada 1996 sebenarnya sudah pernah dilakukan tender, tapi lagi-lagi harus terhenti.

Bahkan salah satu staf Menteri Siti masa itu yang ikut mengurus, Dr Gamal Pasya, sudah wafat sebelum menyaksikan tol baru itu dibangun.

''Sungguh mengharukan sekali, kini mimpi itu telah diwujudkan dan telah pula diresmikan penggunaannya oleh Bapak Presiden Jokowi. Selamat untuk masyarakat Lampung dan Indonesia, kini punya tol baru di ujung pulau Sumatera,'' kata Menteri Siti.

Panjang ruas tol yang diresmikan tersebut mencapai 14,54 kilometer (km) yang terdiri dari ruas tol Trans Sumatera Seksi 1 yang panjangnya 8,9 km dan Seksi 5 sepanjang 5,64 km.(flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Siti - Glenn Fredly Kolaborasi Jaga Hutan Indonesia


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler