jpnn.com, JAKARTA - Menteri PAN-RB Syafruddin memastikan tidak ada perlakuan khusus bagi tenaga honorer K2 (kategori dua) dalam rekrutmen CPNS 2018.
Mereka tetap harus mengikuti tes atau seleksi CPNS seperti pelamar umum lainnya. Selain itu usia maksimal 35 tahun juga berlaku bagi para tenaga honorer K2.
BACA JUGA: Separuh Lebih Kuota CPNS 2018 untuk Guru, nih Angkanya
Ketentuan ini tertuang dalam Peraturan Menteri PAN-RB PAN-RB 36/2018 tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan PNS dan Pelaksanaan Seleksi CPNS 2018.
”(Honorer, Red) Diberikan kesempatan. Karena honorer itu di dua tahun lalu sudah diangkat, kalau nggak salah ratusan ribu. Ini sekarang masih ada sisa. Nggak terlalu banyak lagi,” ujar Syafruddin usai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla, Kamis (6/9).
BACA JUGA: Honorer K2 Tua tak Bisa Ikut Tes CPNS 2018, ADKASI Bereaksi
Dalam seleksi CPNS tahun ini, tidak ada jaminan tenaga honorer K2 pasti lolos seleksi. Sebab seleksi murni mengukur kemampuan saat tes. Meskipun begitu pemerintah bakal mencarikan jalan lainnya untuk para honorer yang tidak lolos seleksi itu.
BACA JUGA: Separuh Lebih Kuota CPNS 2018 untuk Guru, nih Angkanya
BACA JUGA: Hanya Revisi UU ASN Bisa Hapus Batasan Usia Honorer K2
”Masih ada tiga kali kesempatan,” ungkap dia. Tapi dia tidak menjelaskan lebih detail tiga kali kesempatan itu apa saja. (wan/jun/tom)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pentolan Honorer K2 tak Penuhi Syarat Ikut Tes CPNS, Sedih
Redaktur & Reporter : Soetomo