jpnn.com, SUMEDANG - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Menteri Tjahjo melihat lebih dekat program Sumedang Public Service and Digital Explore pada 22–23 Februari 2021.
BACA JUGA: Instruksi Terbaru Menpan-RB untuk Seluruh ASN
“Dalam kunjungannya, Menteri PAN-RB melihat secara langsung terkait program-program yang dilaksanakan Sumedang berkaitan dengan pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan publik melalui beberapa inovasi,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Sumedang Herman Suryatman.
Tjahjo juga mengunjungi Sumedang untuk melihat dan memantau beberapa titik kegiatan di Sumedang.
BACA JUGA: Bus Adu Banteng di Garut, Banyak Korban
Selain itu, kata Herman, MenPAN akan melakukan kunjungan di MPP untuk melihat secara langsung pelayanan umum.
Dikatakan, Pemkab Sumedang telah meraih berbagai macam prestasi atas terobosan dan inovasi yang telah dilakukan, salah satunya ialah SAKIP Desa.
BACA JUGA: Sebegini Ketatnya Pengamanan Jelang Sidang Gugatan Habib Rizieq
“SAKIP Desa ini yang juga dilengkapi dengan instrumen e-SAKIP telah memperoleh penghargaan Innovative Government Inovatif (IGA) dari Kemendagri pada akhir 2020 lalu,” kata Herman.
Oleh karena itu, MenPAN berkesempatan mengunjungi role model Zona Integritas Desa, e-SAKIP Desa dan penanganan Stunting Berbasis Digital di Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan.
“Dalam rundown kunjungan kerja, setelah ke Makam Cut Nyak Dhien di Gunung Puyuh, Menteri PAN juga akan melihat secara langsung tentang penerapan SAKIP Desa di Desa Sukajaya,” ucapnya.
Di hari yang sama, kata Herman, MenPAN yang didampingi para deputi juga akan meninjau sekaligus meresmikan Command Center yang berada di lantai tiga Setda Sumedang.
“Command Centre ini adalah bukti keseriusan Kabupaten Sumedang yang telah mencanangkan diri sebagai Happy Digital Region,” sambungnya.
Di samping bisa memonitor melalui CCTV yang dipasang di tempat-tempat strategis, sambung Herman, Command Centre juga menyajikan segala data dan informasi yang diperlukan secara terintegrasi, termasuk informasi tentang kepegawaian yang disajikan dalam e-Office.
“Sesuai dengan namanya, jadi fungsi utama dari command centre ini adalah menyajikan data secara cepat dalan bentuk digital sehingga mempermudah pengambilan kebijakan oleh pimpinan,” katanya.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Tjahjo berkesempatan mengunjungi Mal Pelayanan Publik dan Exploration Conversational Government serta meluncurkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Mal Maya. (rls/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti