Menteri Yuddy Matangkan Percepatan Rasionalisasi ASN

Senin, 16 Mei 2016 – 20:43 WIB
Menurut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Pemerintah makin mematangkan rencana rasionalisasi Aparatur Sipil Negara (ASN). Menurut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi, upaya percepatan penataan ASN harus terus didorong. Targetnya pada 2019, tercipta postur ASN yang ideal sesuai kebutuhan organisasi. 

“Bagi ASN yang tidak kompeten, kualifikasinya tidak sesuai, serta berkinerja buruk, akan dirasionalisasi. Bisa melalui pensiun dini atau melalui skema golden handshake," ujar Menteri Yuddy di Jakarta, Senin (16/5).

BACA JUGA: PROTES! Empat DPD Dianggap tak Punya Hak Suara Gara-gara...

Dia menekankan bagi instansi yang belanja pegawainya di atas 50 persen tidak diperkenankan menambah pegawai, kecuali untuk formasi tertentu yang benar-benar dibutuhkan. Menurutnya, percepatan penataan ASN ini akan diawali dengan audit organisasi, kemudian akan dilakukan pemetaan pegawai. 

Menurutnya, bagi pegawai yang kompeten, berkualifikasi dan berkinerja akan dipertahankan. Kemudian bagi ASN yang tidak kompeten dan kualifikasinya tidak sesuai namun berkinerja akan didiklatkan. Sedangkan ASN yang berkompeten, kualifikasi sesuai, namun tidak berkinerja akan dikenakan rotasi/mutasi.

BACA JUGA: STOP PRESS! Ical jadi Ketua Lagi

“Rasionalisasi hanya akan dikenakan pada ASN yang tidak kompeten, kualifikasi tidak sesuai serta tidak berkinerja. Jadi yang masih memiliki kinerja akan diberi opsi lain,” tandasnya.(esy/jpnn)

BACA JUGA: Sopir Bus Lion Air Dipecat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cendana Menggebrak! Luhut Disindir, Novanto Disentil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler