Menu Sehat dan Seimbang untuk Berbuka Puasa

Senin, 29 Mei 2017 – 11:59 WIB
Ilustrasi Foto: Jawa Pos/dok.JPNN.com

jpnn.com - Berbuka puasa dengan menu yang seimbang penting untuk mengembalikan tingkat energi dan membantu mempertahankan puasa Anda di hari berikutnya.

Anda harus mengonsumsi makanan yang tepat untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan tubuh Anda.

BACA JUGA: Dewi Sandra: Suamiku Gak Ribet Soal Makanan

Berikut ini beberapa tips berbuka puasa seperti dilansir laman Al-Arabiya, Minggu (28/5).

1. Hidrasi sebelum makan

BACA JUGA: Pemkab Tegal Siapkan 135 Bus Mudik Gratis dari Jakarta

Minumlah banyak cairan seperti air, jus segar atau susu. Hal ini akan mencegah dehidrasi dan menyediakan cairan penting bagi tubuh Anda.

2. Konsumsi kurma

BACA JUGA: Keunikan Masjid Rahmat yang Dibangun Sunan Ampel dari Arsitektur hingga Kaligrafinya

Secara tradisional, kurma dimakan pada awal berbuka. Karena kurma adalah makanan yang mengandung gula alami bergizi, mereka membantu mendukung tubuh Anda dengan energi yang sangat dibutuhkan.

Jika Anda menderita sakit kepala pada saat puasa, kemungkinan besar hal ini disebabkan oleh gula darah Anda menjadi rendah. Mulailah berbuka dengan mengonsumsi dua kurma.

3. Konsumsi semangkuk sup

Sup adalah hidangan yang tak tergantikan di buka puasa. Menu ini kaya akan air dan membantu tubuh Anda terdehidrasi.

Konsumsilah sup miju-miju, sup tomat atau sup sayuran dan hindari sup krim.

4. Konsumsi sayuran

Sayuran kaya akan vitamin, mineral dan serat dan memberi begitu banyak nutrisi.

Semakin merah warna salad Anda, maka semakin banyak manfaat kesehatan yang dimilikinya.

5. Pilih karbohidrat yang baik

Makanan untuk berbuka puasa harus mengandung sumber karbohidrat. Ini termasuk beras merah, pasta gandum utuh atau roti, kentang atau burghul.

Karbohidrat kompleks memberikan sumber energi yang lebih stabil dan berkelanjutan di samping serat dan mineral.

6. Memasukkan protein tanpa lemak

Saat berbuka puasa, Anda harus berusaha untuk mengonsumsi protein berkualitas tinggi yang sangat mudah dicerna dan mengandung semua asam amino esensial.

Tubuh Anda menggunakan ini untuk membangun dan mempertahankan massa otot. Daging sapi, susu, yogurt, telur, keju, ikan dan unggas semuanya lengkap dengan protein berkualitas tinggi.

Pilih protein tanpa lemak untuk mendapatkan manfaat dengan sedikit lemak jenuh. Sertakan ikan, ayam tanpa kulit atau kalkun dan susu rendah lemak untuk dikonsumsi sebagai makanan pembuka Anda.

Jika Anda vegetarian, Anda bisa memilih sumber protein lain seperti kacang polong dan kacang-kacangan.

7. Jangan terburu-buru

Jangan terburu-buru untuk menyelesaikan makanan Anda. Setelah berpuasa selama satu hari penuh, kelebihan beban pada makanan bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan masalah lambung lainnya.

Mengontrol ukuran porsi Anda adalah kunci untuk tetap sehat dan mencegah penambahan berat badan.

8. Hindari makanan tinggi lemak, garam, dan gula

Bila mungkin, jauhi makanan berat saat berbuka puasa yang mengandung lemak, garam dan gula tambahan yang tidak sehat.

Saat memasak, buat resep Ramadan favorit Anda lebih sehat dengan cara memanggang, mengukus, dan menghindari menggoreng makanan Anda. Tambahkan ramuan dan bumbu bukan garam untuk memberi rasa pada makanan Anda.

Akhirnya, ganti minuman manis dengan gula alami dalam buah-buahan, buah kering dan salad buah.(fny/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Waspada! Bandit Kejar Setoran, Akal Bulus Meningkat saat Ramadan


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Ramadan  

Terpopuler