MERAK – Kemacetan di Pelabuhan Merak hingga keluar ke Cikuasa Atas kembali terjadi. Setelah sempat lengang sekitar empat hari, pada Kamis (26/7) kendaraan kembali mengular. Padahal sebelumnya, Menterian Perhubungan (Menhub), EE Mangindaan menegaskan selama Ramadan jangan lagi ada antrean hingga keluar pelabuhan.
Bagian Humas PT ASDP Merak, Mario Sardadi Oetomo beralasan, antrean yang kembali mengular hingga ke luar pelabuhan itu disebabkan karena volume kendaraan yang meningkat.
Selain itu, penumpukan kendaraan dikarena Dermaga IV tidak bisa dioperasikan. Karena di dermaga tersebut terdapat kapal yang rusak, sehingga terpaksa harus dilakukan perbaikan di dermaga itu. “Namun sekarang dermaga IV sudah dioperasikan lagi dan dipastikan bisa mengurai kemacetan,” tuturnya.
Sementara pada siang kemarin, jumlah kapal yang beroperasi di Pelabuhan Merak dikurangi. Dari sebelumnya 28 unit, siang kemarin hanya 25 unit.
Berdasarkan pantuan BANTEN POS (JPNN Group), Jalan Cikuasa Atas kembali ditutup dan tidak bisa dilintasi pengendara yang hendak menuju pelabuhan dan ke Jakarta. Antrean truk mencapai hampir empat kilo meter dari Pelabuhan Merak. Alhasil, truk muntahan dari Sumatera kembali dialihkan ke Jalan Cikuasa Bawah, dan menyebabkan jalan di lokasi sekitar padat.
Sebelumnya, Menhub, EE Mangindaan mengintruksikan kepada manajemen PT ASDP Merak agar selama Ramadan hingga musim mudik nanti tidak ada lagi kemacetan. “Kami tegaskan jangan lagi ada macet di Merak selama Ramadan. Kami minta sistem manajemen operasi kapal dibenahi,” tandasnya.(MAN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Banyak Aset Pemkot Makassar Tidak Jelas
Redaktur : Tim Redaksi