Merasa Dipecundangi 22 Pemain Barca

Rabu, 13 Maret 2013 – 07:51 WIB
MEMBAWA keunggulan dua gol, pemain AC Milan harus menjadi bulan-bulanan tim asal Catalan, Barcelona. Di hadapan pendukungnya, Messi Cs tampil menakutkan sejak menit awal. Serangan demi serangan terus menekan daerah pertahanan Milan.

Hasilnya, permainan baru berjalan lima menit, gawang Milan sudah dijebol Messi. Leg kedua pun berakhir 4-0 dan menutup impian I Rossoneri yang semula yakin bisa lolos ke babak perempat final.

Striker muda AC Milan, M'Baye Niang, bahkan mengakui betapa sulitnya menghadapi Barcelona. Dilansir dari beIN Sport, Rabu (13/3), Niang bahkan mengatakan Barca sedang pada performa terbaiknya dan ketika bermain melawan Milan, Barca seolah mempecundangi Milan dan turun dengan 22 pemain.

"Mereka menguasai bola di sebagian besar laga. Keadaan itu membuat kami kesulitan karena harus terus berlari merebut bola. Dengan kondisi seperti ini, seperti sedang bermain dengan 22 orang," kata Niang.

Niang mengatakan, skuat Massimiliano Allegri tidak bisa berbuat banyak dengan strategi bola-bola cepat ala tiki taka milik Barca."Mereka sangat menginginkan kemenangan dan terus saja menekan sehingga kami tidak bisa menyerang. Kami hanya bisa bertahan di wilayah kami sendiri," katanya.

Setelah akhirnya Barca berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-0 melalui Messi, Niang merasa bahwa peluang timnya untuk lolos akan semakin sulit. Prediksi itu akhirnya terbukti, meski pemain Milan sudah tampil dengan performa terbaik mereka.

"Ketika sudah 2-0, posisinya sudah sangat berat. Kami akan jadikan laga ini sebagai pelajaran untuk pertandingan berikutnya. Sungguh pertandingan ini lebih sulit dari leg pertama," ujar Niang.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Latihan PSMS LPIS Digelar Usai Kongres

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler